Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menpar Kesal Birokrasi di Indonesia Membuat Lambat Kerja

Dari data Kementerian Pariwisata pertumbuhan wisatawan mancanegara (wisman) ke Vietnam dan Jepang naik dua kali lipat dalam dua tahun ke belakang.

Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
zoom-in Menpar Kesal Birokrasi di Indonesia Membuat Lambat Kerja
Tribunnews
Kementerian Pariwisata dan 28 Perusahaan Promosikan Wonderful Indonesia 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dari data Kementerian Pariwisata pertumbuhan wisatawan mancanegara (wisman) ke Vietnam dan Jepang naik dua kali lipat dalam dua tahun ke belakang.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengakui kehebatan Vietnam dan Jepang melakukan deregulasi, sehingga wisman bisa banyak datang. Arief pun mengaku kesal dengan aturan birokrasi di dalam negeri yang justru membuat lambat kinerja terutama sektor pariwisata.

Baca: Masalah Ini Menjadi Pemicu Yoga Minum Racun Rumput

"Indonesia bangsa ini lelet, banyak regulasi yang menjerat kita sendiri," ujar Arief di gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (10/8/2017).

Arief menyebutkan depresiasi yang dilakukan Jepang diantaranya melakukan depresiasi mata uang Yen. Hal itu menyebabkan adanya daya saing di dalam negeri.

Hal kedua menurut Arief adalah pembukaan akses dan konektifitas. Transportasi udara berbiaya murah kata Arief menjadi andalan negara Sakura tersebut.

"Adanya Low Cost Carrier (maskapai berbiaya mura) makanya dua kali lipat wismannya," kata Arief.

Berita Rekomendasi

Baca: Tahu Diri, PAN Hanya Akan Usung Kadernya Jadi Cawagub Jabar

Sedangkan Vietnam kata Arief juga mempermudah berbagai macam aturan. Sehingga tidak hanya wisman tetapi juga investasi banyak tumbuh di negara tetangga.

"Vietnam juga deregulasi besar-besaran," papar Arief.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas