BCA Klarifikasi Soal Isu 70 Persen ATM "Offline"
PT Bank Central Asia (BCA) mengklarifikasi isu mengenai 70 persen ATM BCA offline yang disebarkan melalui pesan broadcast message
Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — PT Bank Central Asia (BCA) mengklarifikasi isu mengenai 70 persen ATM BCA offline yang disebarkan melalui pesan broadcast message di media sosial.
"Saya klarifikasi, isu tersebut tidak benar, justru yang offline 30 persennya, ini kebalik," ujar Jahja Setiaatmadja, Presiden Direktur Bank BCA saat ditemui di Menara BCA, Thamrin, Jakarta Pusat.
Sebagaimana diketahui, sebelumnya satelit Telkom 1 mengalami gangguan yang mengakibatkan ribuan ATM tak bisa digunakan, salah satunya dialami oleh Bank BCA.
Sebanyak 5.700 ATM BCA dari total 17.210 ATM BCA yang berada di 11.530 lokasi terkena mengalami gangguan layanan.
Namun, lanjut Jahja, sebanyak 11.500 ATM di antaranya masih dapat memberikan layanan kepada nasabah BCA.
Mengatasi hal tersebut, upaya recovery terus dilakukan dengan mencoba memecah satelit melalui lima provider yang saat ini bekerja sama dengan BCA, sehingga ketika ada gangguan bisa dialihkan ke satelit lainnya. Proses ini akan memakan waktu tiga minggu ke depan.
"2000 ATM dari Telkom 1 akan dipindahkan ke Avstar 5, 3ribu pindah ke satelit Telkom 3S," ujar Jahja.
Oleh karena itu, saat ini juga BCA memberikan kemudahan transaksi dengan menggratiskan biaya administrasi bagi nasabah bank BCA yang ingin menarik tunai dari bank lain (ATM Bersama).
Opsi selanjutnya, nasabah yang akan melakukan transaksi tunai juga bisa datang ke lokasi kantor cabang terdekat karena dipasikan layanannya tidak terganggu atau transaksi melalui internet banking BCA.