Hutama Karya Kurang Rp 5 Triliun Rembes Uang Pembebasan Lahan Trans Sumatera
Anis pun meminta kepada para pemerintah daerah yang wilayahnya dilewati proyek tol Trans Sumatera untuk melengkapi dokumen.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Hutama Karya (persero) masih kekurangan uang rembes dari ganti rugi pembebasan lahan.
Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) belum mencairkan sepenuhnya anggaran yang digelontorkan dari perseroan.
Direktur Keuangan Hutama Karya Anis Anjayani menyebut dana talangan yang baru dicairkan LMAN kepada Hutama Karya untuk pembebasan lahan baru Rp 1,5 triliun.
Padahal dari hitungan perseroan nilainya sudah mencapai Rp 5 triliun.
"Lebih dari Rp 5 triliun yang bisa dibayar. LMAN baru ada Rp 1,5 triliun," kata Anis, di Jakarta, Sabtu (11/11/2017).
Baca: Korea Siap Suntik Dana Rp 2,1 Triliun untuk Saluran Air Karian-Serpong
Anis pun meminta kepada para pemerintah daerah yang wilayahnya dilewati proyek tol Trans Sumatera untuk melengkapi dokumen.
Hal itu merupakan syarat yang harus dilengkapi Hutama Karya jika ingin diganti dana talangannya oleh LMAN.
"Kami berharap dukungan administrasi lengkap," ungkap Anis.
Anis menambahkan jika perseroan cepat mendapat dana talangan dari LMAN, maka anggaran tersebut untuk membebaskan lahan lainnya di Tol Trans Sumatera.
"Diberikan talangan untuk ruas lain-lainnya," kata Anis.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.