Ikuti Gaya Milenial BRI Dorong Transaksi Online
PT Bank Rakyat Indonesia (BRI/persero) masih mengalami kendala dalam transaksi e-channel (mobile dan internet banking).
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI/persero) masih mengalami kendala dalam transaksi e-channel (mobile dan internet banking).
Karena jumlahnya masih di bawah 30 persen dari total keseluruhan produk transaksi.
Direktur Konsumer BRI Handayani mengakui pihaknya sedang mendorong transaksi berbasis digital.
Hal itu sejalan dengan target konsumen perseroan yang baru berasal dari generasi milenial.
"Segmen milenial harus kita ikuti lifestylenya. Kalau tidak nanti bukan jadi bank yang dipilih," ujar Handayani di Jakarta, Sabtu (11/11/2017).
Baca: Ketua Fraksi PKS Tegaskan Ulama dan Santri Sangat Cinta NKRI serta Pancasila
Handayani pun memaparkan langkah BRI ke depannya mempertahankan jaringan cabang perseroan di pelosok daerah terpencil.
Hal itu ditambah dengan peningkatan pelayanan berbasis digital.
"Jadi lebih baik mempertahankan cabang yag ada dilengkapi produk berbasis digital," ungkap Handayani.
Baca: Begini Kondisi Rumah Setya Novanto Pasca-Penetapan Tersangka KPK
Handayani menambahkan perseroan belum ada rencana buka cabang baru di 2018.
Pasalnya melihat kondisi trend saat ini dimana perbankan mulai ke arah transaksi online.
"Belum ada rencana buka cabang baru tahun depan," papar Handayani