Pemerintah Sarankan Operator Bus Double Decker Pekerjakan Pramugari
"Saya lagi mendorong kalau bisa di PO bus itu ada pramugarinyalah, sama dengan di kereta api gitu."
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah terus menghimbau perusahaan otobus (PO) khususnya penyedia layanan bus double decker atau bus tingkat antar kota agar terus meningkatkan pelayanan.
Salah satu tujuannya agar masyarakat lebih memilih bus sebagai salah satu pilihan moda transportasi saat melakukan perjalanan jarak jauh daripada menggunakan kendaraan pribadi demi alasan keselamatan.
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi menuturkan, untuk meningkatkan pelayanan bus double decker sebaiknya dilengkapi dengan pramugari seperti di layanan di penerbangan sipil dan kereta api.
"Saya lagi mendorong kalau bisa di PO bus itu ada pramugarinyalah, sama dengan di kereta api gitu," tutur Budi Setiyadi saat ditemui di SCBD Jakarta, Kamis (7/12/2017).
Baca: KPK Akan Buka-bukaan Siapa Saja yang Selama Ini Menikmati Uang Harap Proyek e-KTP
Dengan adanya pramugari di kabin, upaya melayani penumpang yang membutuhkan bantuan seperti penyedian selimut, ataupun makanan bisa lebih maksimal.
"Memang kemarin ada wacana demikian untuk bus yang bagus itu akan ada semacam pelayannya lah di dalam," papar Budi Setiyadi.
Budi menuturkan wacana tersebut sudah sempat disampaikan kepada pengusaha bus dan masih akan terus dikaji pelaksanannya.
"Jadi saya setelah ini memang akan menggagagas dengan pengusaha-pengusaha PO saya akan tampilkan bus-bus yang bagus sekarang supaya masyarakat tuh tahu, saya ingin rubah kesan masyarakat pasa bus," ungkap Budi Setiyadi.
