Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemerintah Minta Peserta BPJS Kesehatan Tidak Perlu Panik Layanan Kesehatan Terkendala

Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo mengimbau masyarakat peserta BPJS Kesehatan tidak perlu panik layanan kesehatan terkendala.

Editor: Sanusi
zoom-in Pemerintah Minta Peserta BPJS Kesehatan Tidak Perlu Panik Layanan Kesehatan Terkendala
IST
Pelayanan tindakan hemodialisa di Rumah Sakit Kartika Pulomas, di Jakarta Timur. Rumah sakit swasta yang berada di Jalan Pulo Mas Timur K No 2 Jaktim tersebut saat ini melayani pasien hemodialisa termasuk peserta BPJS Kesehatan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Keuangan Mardiasmo mengimbau masyarakat peserta BPJS Kesehatan tidak perlu panik layanan kesehatan terkendala.

Hal itu dikarenakan arus kas atau cashflow BPJS Kesehatan hingga akhir 2017 dipastikan aman. Ditambah, dengan rencana ke depan pembiayaan program BPJS Kesehatan akan bersumber dari cukai rokok.

"Sudah enggak ada masalah cashflow BPJS (Kesehatan) sampai akhir tahun ini," kata Mardiasmo saat ditemui pewarta di gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika, Kamis (7/12/2017).

Mardiasmo menjelaskan, hingga November 2017, pihaknya telah membayar semua kekurangan biaya BPJS sebesar Rp 7,8 triliun. Untuk awal tahun 2018, Kementerian Keuangan juga telah menyiapkan dana Rp 2,1 triliun khusus untuk penerima bantuan iuran (PBI).

Pihak yang termasuk dalam kategori PBI ini adalah masyarakat miskin yang biaya jaminan kesehatannya masih ditanggung oleh pemerintah.

"Di awal 2018, PBI yang Januari kami menomboki dulu, apakah di minggu pertama atau kedua," tutur Mardiasmo.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris menjamin layanan untuk masyarakat peserta program ini terus berjalan normal.

Berita Rekomendasi

Dia juga minta supaya rencana pemerintah untuk menambah pembiayaan BPJS Kesehatan dari cukai rokok tidak diperdebatkan. Hal itu dikarenakan untuk jangka panjang wacana tersebut dinilai bisa menekan angka perokok baru dan menekan kebiasaan perokok yang sudah lama.

"Bukan suatu hal yang aneh kalau (pembiayaan BPJS Kesejatan) bersumber dari cukai rokok. Tujuannya lambat laun bergeser, perokok jadi berkurang, orang sehat, dan jaminan kesehatan semakin besar," ujar Fachmi.

Berita Ini Sudah Dipublikasikan di Kompas.com, dengan judul: Ditopang Cukai Rokok, Pemerintah Jamin Arus Keuangan BPJS Kesehatan Aman

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas