TRIBUNNEWS.COM, HULU SUNGAI TENGAH - PT PLN Kalselteng Area Barabai meresmikan stasiun penyedia listrik umum (SPLU) di jalan PH M Noor, depan Plasa Murakata Barabai, Jumat (22/12/2017).

SPLU pertama di Hulu Sungai Tengah, atau yang ke 10 Se- Kalsel tersebut diresmikan oleh Bupati HST H Abdul Latif, didampingi Manajer Bidang Niaga dan Pelayanan Pelanggan Proyo Wurianto dan Manajer Area Barabai, H Imam Ahmadi serta jajaran pemerintahan HST.

Peresmian diawali dengan menyalakan aliran listrik SPLU oleh Bupati HST, dipandu jajaran PLN. Selanjutnya, dilakukan uji coba pengisian ulang batre sepeda motor bertenaga listrik, serta pengetesan sepeda motor tersebut. Setelah mencoba sepeda motor tenaga listrik, dilanjutkan dengan pengenalan kompor induksi listrik.

Baca: El Clasico Real Madrid vs Barcelona Malam Diprediksi Tak Ada Kartu Merah

Juga uji coba menggunaannya dengan memasak telur, yang menurut pihak PLN lebih hemat energi dan ramah lingkungan tersebut ketimbang kompor gas.

Sebelumnya, Manajer Bidang Niaga dan Pelayanan Pelanggan PLN Kalselteng Banjarmasin, Priyo Wurianto menjelaskan, SPLU merupakan solusi dari PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik dizaman modern.

"Bukan hanya masyarakat perkotaan modern yang akan merasakan manfaat tersedianya SPLU di lingkungan tinggalnya. Pedagang kaki lima, outdoor event serta kegiatan konstruksi bangunapun dapat memanfaatkannya. Karena SPLU disediakan untuk menyongsong era kendaraan listrik yang ramah lingkungan," jelas Priyo.

Ke depan, kata Priyo, SPLU akan menyebar ke seluruh Indonesia, untuk mendukung motor dan mobil listrik yang diperkirakan akan menjadi trend.

"Kepada masyarakat HST, silakan gunakan listrik dengan bijak, secara legal dengan memanfaatkan fasilitas ini," katanya. Dijelaskan, masyarakat umum dapat menggunakan listrik umum ini seperti penyelengaran kegiatan, dimana selama ini mereka menggunakan genset."

Mengenai lokasi penempatan di depan Plasa Murakata, pihak PLN Area Barabai mempertimbankan, lokasi tersebut ramai PKL saat malam hari. Meski demikian, jika ada kebijakan pemerintah daerah menertibkan PKL, pihaknya siap menyesuaikan lokasinya.

Baca: Era Jokowi-Ahok, PKL Ditindak Tegas, Tapi Sekarang Dilegalkan Dagang di Jalan‎

Sementara itu, Bupati HST H Abdul Latif menyambut positif inovasi yang dilakukan PLN Kalselteng, dalam rangka memenuhi kebutuhan listrik di tempat umum. Menurutnya, hal itu selaras dengan program pemerintah daerah khususnya untuk sumber energy ramah lingkungan. Latif pun berharap, SPLU ke depan, mendukung usaha kecil dan menengah di HST.

"Kami berharapfasilitas ini disosialisasikan lebih baik lagi, agar masyarakat familiar dengan listrik umum, hingga menjadi solusi bagi masyarakat yang membutuhkannya," kata Latif. Khusus untuk kompor induksi, Latif juga berharap, pihak pln objektif dalam menyampaikan kepada masyarakat. Terutama dalam hal plus minus jika menggunakannya.

"Dari sisi lingkungan, memang ramah lingkungan dan lebih aman penggunaannya. Tapi harus disampaikan juga dari sisi ekonomisnya. Harusada perbandingan berdasarkan komparasi yang objektif, jika itu ditawarkan kepada masyarakat umum," kata Latif.(Banjarmasin Post/Hanani)