Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Astra Internasional Suntik Go-Jek Senilai 150 Juta Dolar AS

PT Astra International Tbk (ASII) Senin (12/2), merilis kerja sama strategis dengan perusahaan rintisan Go-jek.

Editor: Sanusi
zoom-in Astra Internasional Suntik Go-Jek Senilai 150 Juta Dolar AS
TRIBUN/HO
Chief Executive Officer GO-JEK Indonesia Nadiem Makarim memberikan sambutan usai menerima penghargaan sebagai EY Entrepreneur Of The Year 2017 di The Ritz-Carlton Hotel, Pacific Place pada (15/11/2017). Nadiem keluar sebagai pemenang dari lima wirausaha Indonesia terkemuka lainnya yang juga berpartisipasi dalam program ini. Penghargaan bisnis tahunan yang digelar oleh Ernst and Young ini dibentuk untuk memberikan apresiasi pada wirausaha Indonesia atas pencapaian dan kontribusi mereka terhadap dunia usaha dan masyarakat. TRIBUNNEWS/HO 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Astra International Tbk (ASII) Senin (12/2), merilis kerja sama strategis dengan perusahaan rintisan Go-jek. Dalam hal ini, ASII menyuntik dana US$150 juta.

CEO dan Founder Go-Jek Nadiem Makarim mengapresiasi langkah ASII untuk berinvestasi di perusahaan digital lokal. Sebagai informasi, kerja sama ini adalah langkah investasi terbesar ASII di bidang digital.

"Ini awal dari gabungan industri fisik dan virtual," ujar Nadiem, Senin (12/2). Ia melanjutkan bahwa ada banyak area bisnis yang dapat dieksplor oleh Go-Jek bersama ASII untuk menyediakan layanan yang lebih baik baik untuk driver maupun konsumen.

Sepakat, Direktur Utama ASII Prijono Sugiarto juga melihat adanya benang merah antara bisnis Go-Jek dan ASII. Dalam hal ini, ASII memegang 56% pangsa pasar kendaraan roda empat di Indonesia. Pada segmen sepeda motor, ASII juga menguasai 75% pangsa pasar sepeda motor.

Selain itu, ASII juga menggarap bisnis asuransi dan leasing. Ke depannya, tak menutup kemungkinan ASII juga bisa bekerjasama di daerah-daerah yang belum tersentuh Go-Jek, salah satunya di Papua.

"Saya bangga membaca bahwa pada September 2017 ada 56 perusahaan yang mengubah dunia. Go-Jek masuk di sana. Satu satunya dari indonesia," ujar Prijono.

Dalam seremoni penandatangan kerjasama ASII dan Go-Jek ini, hadir pula Menteri Komunikasi dan Infornasi Rudiantara. "Saya berharap ASII bisa menjadi penarik untuk menjadikan akselerasi dunia digital ekonomi Indonesia. Pemerintah tak hanya jadi regulator, tapi juga akselerator dan fasilitator," ujar Rudiantara.

Berita Rekomendasi

Sebelumnya, Kontan.co.id memberitakan rencana masuknya Astra International ke perusahaan transportasi berbasis aplikasi ini. Ketika dikonfirmasi waktu itu, Astra International menampik isu pendanaan untuk Go-Jek

Berita Ini Sudah Dipublikasikan di KONTAN, dengan judul: Astra International investasi US$ 150 juta di Go-Jek

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas