TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengirimkan nama-nama calon Gubernur Bank Indonesia (BI) periode 2018-2023 ke DPR, Jumat (23/2).

Nantinya, nama-nama ini akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan.

Kabar tersebut langsung disampaikan oleh juru bicara Kepresidenan Johan Budi. Anggota Komisi XI DPR Misbakhun turut mengamini.

"Sudah dikirimkan oleh Sekretariat Negara (Setneg), dan sudah sampai DPR," kata Miskbakhun.

Sayangnya, Misbakhun masih enggan membeberkan calon pimpinan bank sentral.

Surat yang sudah masuk DPR akan dibacakan di Rapat Paripurna DPR, lalu dibahas di Badan Musyawarah (Bamus) untuk ditugaskan ke Komisi XI guna diuji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test).

Baca: Pemberian Susu Selain ASI Sendiri Sebaiknya Berkonsultasi Kepada Dokter Spesialis Anak

Sebelumnya, Ketua Tim Ahli Wakil Presiden Sofjan Wanandi sebelumnya mengungkapkan terdapat empat nama calon gubernur BI yang akan diusulkan kepada Presiden Joko Widodo.

Empat nama itu adalah calon petahana Agus Martowardojo, Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro dan mantan menteri keuangan Chatib Basri.

Namun, kabar terakhir Jokowi hanya menyodorkan dua nama calon kandidat. Mereka adalah Deputi Gubernur BI Perry Warjiyo dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional Bambang Brodjonegoro 

Masa kepemimpinan Gubernur BI 2013-2018 yang saat ini dipimpin Agus Martowardojo akan berakhir pada 15 Mei 2018.

Presiden memang dijadwalkan akan mengirim nama calon gubernur BI untuk diuji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) pada pekan ketiga Februari 2018 ini.

Berita ini sudah tayang di kontan.co.id berjudul Perry dan Bambang Brodjonegoro kandidat kuat calon Gubernur BI?