Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA —  Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini berpotensi kembali menguat. Hal itu didorong jelang adanya rilis suku bunga acuan dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia sore hari ini. 

Data RTI Infokom menyebutkan, pada pembukaan perdagangan hari ini, Kamis (22/3/2018) IHSG menguat ke level 6.331,98 poin.

Sebelumnya, pada penutupan perdagangan kemarin, IHSG menguat 69,25 poin atau 1,11 persen berada di atas pelemahan sebelumnya yang turun 45,99 poin atau 0,73 persen.

Analis Senior Binaartha Parama Sekuritas Reza Priyambada dalam risetnya mengungkapkan, laju IHSG mampu berbalik menguat. Pelaku pasar mencoba memanfaatkan pergerakan pada sejumlah bursa saham global yang menguat jelang pertemuan FOMC.

Baca: Alasan Mantan Elit Partai Golkar Menyeberang ke Partai yang Didirikan Tommy Soeharto

Baca: Nilai Belanja Pemerintah di APBN 2018 Amat Fantastis, Abraham Samad Ajak Masyarakat Mengawal

Sementara itu, sentimen dalam negeri mengenai rilis suku bunga acuan oleh Bank Sentral diprediksi bakal menjadi katalis positif bagi IHSG. 

“Diperkirakan IHSG akan berada di kisaran support 6273-6284 dan resisten 6328-6339,” kata Reza. 

Namun demikian lanjut dia, kenaikan ini harus didukung oleh meningkatnya volume beli untuk mempertahankan awal tren kenaikannya Meski diharapkan kenaikan dapat berlanjut namun, kata Reza, tetap penting mewaspadai masih adanya aksi-aksi profit taking yang dapat membuat IHSG tertahan kenaikannya.