Wapres Jusuf Kalla Resmi Membuka Produk Kerajinan Inacraft 2018 di JCC
"Acara yang luar biasa ini sudah berlangsung 20 kali dan Alhamdulillah saya mungkin saya membukanya sudah 4 kali"
Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden Jusuf Kalla resmi membuka pameran produk kerajinan internasional atau International Handcraft Trade Fair 2018 atau Inacraft di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Rabu (25/4/2018).
Mengenakan busana merah, Jusuf Kalla datang bersama ibu Wakil Presiden Mufidah Kalla. JK mengaku telah membuka event bertaraf internasional ini 4 kali selama menjabat sebagai wakil presiden.
"Acara yang luar biasa ini sudah berlangsung 20 kali dan Alhamdulillah saya mungkin saya membukanya sudah 4 kali saat menjadi wapres dulu sampai berapa tahun lalu, sampai sekarang. Jadi memang mengalami perkembangan yang baik," ujar Jusuf Kalla dalam sambutan pembukaanya.
Baca: Pulang Pergi Jakarta-Parung Panjang, Bocah Ini Naik KRL Bermodal Rp 4.000 Demi Sekolah
Dia mengatakan acara ini begitu penting bagi Indonesia karena dari kerajinan tangan ini dapat menghasilkan lapangan kerja.
"Pastilah bahwa kerajinan ini atau handicraft, di samping memberikan lapangan kerja yang begitu banyak khususnya di daerah2 pedesaan sampai di kota-kota memberikan juga tentu dampak ekonomi yang baik, karena kalau sekarang namanya mulai masuk dalam ekonomi kreatif," jelas JK.
Baca: Pulang Pergi Jakarta-Parung Panjang, Bocah Ini Naik KRL Bermodal Rp 4.000 Demi Sekolah
Selain itu, besar harapan Kalla, melalui Inacraft ini pula dapat memajukan usaha-usaha kecil dan menengah (UMKM).
"Itu memberikan satu makna, baik ekonomi atau pun juga tentu pendapatan masyarakat dan memberikan dampak yang luas dalam ekonomi masyarakat kita secara keseluruhan," ujarnya.
Inacraft tahun ini mengangkat tema "The Loftiness of North Sumatera”.
Dikutip dari website resmi Inacraft 2018, INACRAFT 2018 menjadi mata air dan sumber inspirasi bisnis beragam kerajinan dan seni budaya tanah air khususnya Sumatera Utara.