Bandara Adisutjipto Yogyakarta Ditutup Antisipasi Debu Vulkanik Gunung Merapi
Penutupan dilakukan karena abu vulkanik yang keluar akibat erupsi Gunung Merapi, yang meletus pukul 07.40 WIB pagi tadi.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bandara Adisutjipto di Yogyakarta, hari ini (11/5/2018) terpaksa ditutup hingga pukul 16.30 WIB.
Penutupan dilakukan karena abu vulkanik yang keluar akibat erupsi Gunung Merapi, yang meletus pukul 07.40 WIB pagi tadi.
"Aerodrome Bandara Adisutjipto, Yogyakarta kembali ditutup hingga Pukul 16.30 WIB sesuai NOTAM B3567/2018," kata Yohanes Sirait, Manager Humas AirNav Indonesia, Jumat (11/5/2018).
Pengoperasian kembali Bandara Adisutjipto akan mengikuti perkembangan kondisi abu vulkanik.
Airnav selaku pelayanan navigasi pun masih mengumpulkan data untuk mengetahui penerbangan yang terdampak akibat dari penutupan.
Baca: Ariel NOAH Ungkapkan Keinginannya Menonton Langsung Asian Games 2018
Baca: Pemerintah Ajak Anak Muda Beli Surat Utang Negara
"AirNav Indonesia bersama seluruh stakeholder terkait akan terus memonitor perkembangan status Gunung Merapi dan dampaknya terhadap penerbangan," ungkap Yohanes.
Sebelumnya, Bandara Adisutjipto ditutup secara bertahap mulai pukul 10.42 hingga pukul 11.20 lalu diperpanjang kembali sampai hingga pukul 11.40, dan kemudian pengumuman terakhir ditutup sampai pukul 16.30 WIB.
