TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Banyak cara dilakukan perusahaan untuk melakukan pendekatan kualitatif dengan relasi bisnis.

PT Swakarya Insan Mandiri (SIMGroup), sebuah perusahaan outsourcing berbasis teknologi digital di industri pembiayaan, memilih strategi ngopi bareng untuk mendekatkan hubungan bisnisnya dengan para klien.

Melalui gelaran acara bertajuk 'The Coffee Gathering' SIMGroup mengajak relasi bisnis ngopi bareng sekaligus berbuka puasa bersama sembari mengupas isu-isu terkini seputar dunia ketenagakerjaan, terutama menyangkut berbagai regulasi terbarunya, Rabu (6/6/2018) di fx Harris Sudirman, Jakarta.

Acara ngobrol ini membedah topik 'Tips & Trick Menyusun PP Jaman Now, Sesuai dengan Permenaker No. 1 Tahun 2017' dan menghadirkan dua ahli ketenagakerjaan, Caesar Cahyo Purnomo dan Robert Tarigan.

"Kegiatan ini juga menjadi wadah untuk sharing  dan berdiskusi mengenai isu isu ketenagakerjaan sehingga banyak sekali pertanyaan-pertanyaan dilontarkan oleh para peserta dengan penuh antusias," sebut Diharjanto Edy Nayantoko, Marketing Division Head SIMGroup, dalam keterangan persnya, Minggu (10/6/2018).

Caesar Cahyo Purnomo yang jadi pembicara pertama menjelaskan mengenai regulasi pemerintah mengenai struktur dan skala upah sebagai salah satu syarat dalam mendaftarkan peraturan perusahaan (PP) ke dinas tenaga kerja.

Baca: H-5 Lebaran, Jalur Pantura Batang Masih Terpantau Lengang

Pembicara kedua Robert Tarigan yang juga mantan Kepala Disnakertrans Jakarta Utara, membagikan pengalamannya di bidang ketenagakerjaan.

"Peserta acara dapat memahami berbagai contoh kasus yang pernah terjadi terkait pengelolaan ketenagakerjaan di perusahaan," ujar Edy.

"Melalui hal ini, networking yang dimiliki oleh SIMGroup dapat dinikmati oleh para kliennya sehingga SIMGroup dan para kliennya dapat bertumbuh dan berkembang  bersama," ungkap Direktur Pemasaran SIMGroup, Mira Sonia.

Anta Ginting Direktur SIMGroup menambahkan, perusahaannya dikelola generasi milenial sehingga sangat adaptif terhadap penerapan perkembangan teknologi dalam operasional perusahaan.

"Teknologi digital yang sedang berkembang pesat ini dimanfaatkan oleh SIMGroup untuk dapat mendukung segala jenis divisi bisnisnya, seperti adanya digitalisasi rekrutmen, digitalisasi operasional serta digitalisasi pada system payroll," papar Anta.