TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA— Reksa Dana jenis saham yang dikelola oleh Manajer Investasi Danareksa Investment Management (DIM) Danareksa Mawar Fokus 10 menorehkan kinerja positif selama setahun terakhir (YoY).

Tercatat Danareksa Mawar Fokus 10 memberikan imbal hasil 10,2 persen mengalahkan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) yang 1,6% dan juga Indeks Reksa Dana Saham Infovesta 0,5%.

Marsangap P. Tamba, Direktur Utama DIM menyampaikan melalui keterangan persnya, Danareksa Mawar Fokus 10 berfokus pada saham-saham dengan kapitalisasi menengah-kecil.

"Tujuan dari pemilihan saham-saham ini diharapkan bisa mendapatkan momentum pertumbuhan dari perusahaan-perusahaan yang sedang tumbuh," katanya, Senin (13/8/2018).

Seperti diketahui sepanjang semester I tahun 2018, IHSG bergerak turun sebesar 8,8% dan Investor asing melakukan penjualan bersih sekitar USD3.5 miliar.

Baca: Miliarder kontroversial Arab Saudi membeli sekitar Rp3,6 triliun saham Snap

Sentimen negatif global menjadi pemicu investor untuk mengurangi eksposur pada aset berisiko tinggi.

Selain itu nilai tukar USD/IDR juga mengalami pelemahan sebesar 6 persen. 

Dari banyak sektor di IHSG yang bergerak negatif, sektor pertambangan dan sektor industri dasar dan kimia mengalami kenaikan positif.

“Untuk menyikapi kondisi pasar yang volatil seperti sekarang, DIM melakukan active management terhadap produk ini.

"Ketika kondisi pasar sedang turun, kami akan memilih saham-saham dengan beta rendah, dan sebaliknya untuk kondisi rebound kami akan melakukan re-balancing portofolio ke saham dengan beta tinggi yang tentunya tetap dilakukan dengan prinsip kehati-hatian,”  kata Marsangap.

Danareksa Mawar Fokus 10 merupakan upaya diversifikasi produk yang dilakukan DIM untuk terus mengembangkan berbagai bisnis produk Reksa Dana yang telah ada.

Tterutama Reksa Dana Saham yang diharapkan dapat memberikan hasil investasi dan pendapatan yang maksimal dalam jangka panjang bagi Investor.