Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Senyum Para Menteri Ketika Indonesia Kuasai 51 Persen Saham Freeport

"Saya mau sampaikan, proses ini luar biasa, proses yang dibawah leadership Presiden. Kita tahu persis apa yang kita perjuangkan."

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Senyum Para Menteri Ketika Indonesia Kuasai 51 Persen Saham Freeport
Tribunnews.com/ Apfia Tioconny Billy
Suasana penandatanganan SPA Freeport Indonesia yang dihadiri oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Ignasius Jonan, Menteri BUMN Rini Soemarno dan Dirut Inalum Budi Gunadi Sadikin, dan CEO Freeport McMoran Richard Adkerson, Kamis (27/9/2018). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia kini telah menguasai 51 persen saham PT Freeport Indonesia (PT FI) seiring dengan ditandatanganinya Sales and Purchase Agreement (SPA) antara PT Inalum, PT Freeport-McMoRan Inc, dan PT Rio Tinto Indonesia.

Penandatanganan berlangsung di Ruang Sarula Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jakarta Pusat, yang berlangsung mulai pukul 16.37 WIB hingga pukul 17.12 WIB.

Baca: Kurir Narkoba Berkedok Tukang Bakso Keliling dan Pedagang Kopi Diringkus Polisi

Acara dimulai setelah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan, Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno memasuki ruangan yang diikuti Direktur Utama PT Inalum, Budi Gunadi Sadikin dan CEO Freeport McMoran Richard Adkerson.

Saat masuk ke ruangan, Jonan, Sri Mulyani, dan Rini Soemarno yang terlihat membawa sling bag berwarna hitam langsung berdiri sembari menunggu dokumen yang harus ditandatangani.
Dari pengamatan Tribunnews.com ketiganya membicarakan para mantan menteri ESDM karena menunjuk foto-foto para Menteri ESDM yang berada dibagian sisi kanan dan kiri ruang Sarula.

Baca: Kemunculan Seekor Buaya di Sungai Cileungsi Gegerkan Warga Bogor

Lima menit setelahnya, Budi Gunadi dan Richard Adkerson pun maju kedepan dan langsung menandatangani perjanjian yang disaksikan para menteri dan dilanjutkan dengan bersalaman.
Senyum lebar terus ditebarkan kelimanya selama proses penandatanganan berlangsung.

Kemudian Jonan pun memberikan sambutan dengan diawali ucapanselamat kepada Inalum, Rio Tinto, dan Freeport yang telah berhasil melakukan divestasi.

Baca: Uang Suap Gubernur Aceh Diduga Mengalir untuk Kegiatan Aceh Marathon

Berita Rekomendasi

"Saya mengucapkan selamat kepada Inalum dan Rio Tinto, dan FCX soal SPA ini. Setelah ini kita menunggu, PT FI mengirimkan surat kepada ESDM untuk memohon perubahan pemegang saham. Lalu, setelah itu kita terbitkan pengakhiran KK lalu menjadi IUPK," kata Jonan sore itu.

Sri Mulyani yang memberikan sambutan setelah Jonan mengatakan ada proses luar biasa di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo hingga tercapainya divestasi 51 persen saham Freport.

"Saya mau sampaikan, proses ini luar biasa, proses yang dibawah leadership Presiden. Kita tahu persis apa yang kita perjuangkan. Harapannya secara teknik, lingkungan bagus. Jadi ini bisa mengelola pertambanagn secara baik," kata Sri Mulyani.

Kemudian, Richard Adkerson mengatakan divestasi saham tersebut akan memberikan keuntungan bagi masing-masing negara dan ia berharap pembayaran pembelian saham sebesar 3,85 miliar dolar AS segera dilakukan.

"Ini penting bahwa Indonesia menarik untuk investasi. Kita bisa mewujudkan benefit yang sama-sama baik untuk negara dan investor. Saya harap transaksi bisa selesai dalam tepat waktu, dan kita bisa jalankan PTFI yang kita jaga terus kinerjanya," kata Adkerson.

Setelah itu mereka melanjutkan dengan foto bersama, kemudian Rini dan Sri Mulyani terlebih dahulu melipir ke pinggir ruangan.

Sedangkan Jonan dan Richard Adkerson masih terlihat terlibat pembicaraan dan ditengah riuhnya suasana karena awak media masih ingin memfoto para menteri sedangkan para menteri sudah ingin pergi Richard Adkerson membuka kedua tangannya, dan Jonan pun menyambut sehingga keduanya mengakhiri acara dengan berangkulan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas