TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Menteri Keuangan Sri Mulyani mengajak pegawai di Kementerian Keuangan untuk mendoakan korban insiden jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 pada upacara peringatan Hari Oeang ke 72 di Jakarta.

Seperti tahun-tahun sebelumnya, Kementerian Keuangan melaksanakan upacara untuk mengingat dan menghormati perjuangan pendiri republik yang menegakkan rupiah sebagai bentuk kedaulatan negara sejak awal kemerdakaan.

Namun, peringatan upacara Hari Oeang ke 72 tidak seperti biasanya, insiden pesawat JT 610 memberi luka mendalam bagi seluruh pegawai Kementerian Keuangan di seluruh Indonesia. Sebabnya, ada 21 pegawai Kementerian Keuangan yang menjadi penumpang di pesawat nahas tersebut.

Sebelum memulai sambutannya saat upacara, Bendahara Negara mengajak seluruh peserta upacara untuk menundukkan kepala, mendoakan seluruh penumpang khususnya pegawai di Kemenkeu yang saat itu menuju tempat mengabdi kepada negara.

“Saya sangat bangga kepada dedikasi mereka semua. Saya sangat berterimakasih. Mereka akan selalu menjadi sosok inspirasi bagi kami jajaran pegawai Kementerian Keuangan,” tulis Menteri Sri Mulyani, dalam unggahan di akun media sosial Kementerian Keuangan, Selasa siang (30/10/2018).

Baca: Tim Labfor Bareskrim Mabes Polri Selidiki Penyebab Kebakaran Pasar Legi Solo

Seusai upacara, sebagai penghormatan terakhir kepada pegawai, Menteri Keuangan bersama pejabat eselon I melihat langsung deretan foto 21 korban pegawai Kemenkeu. Haru dan pilu, terbesit dari wajah Menkeu.

Sri Mulyani menambahkan, seluruh jajarannya senantiasa mendoakan yang terbaik kepada seluruh penumpang dan awak kabin terutama saudara untuk pegawai Kemenkeu yang mengalami musibah tersebut.