Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Rupiah Menguat Oleh Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi dari BPS

Di pasar spot hari ini rupiah ditransaksikan pada kisaran Rp 14.857 hingga Rp 14.947 per dolar AS.

Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Rupiah Menguat Oleh Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi dari BPS
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Karyawan money changer memeriksa dan menghitung uang dollar AS yang ditukar warga di Golden Money Changer Jalan Otto Iskandardinata, Kota Bandung. 

Laporan Reporter Tribunnews, Syahrizal Sidik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA — Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada perdagangan Selasa (6/11/2018) melanjutkan penguatannya ke posisi Rp 14.947 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah ditutup menguat pada posisi Rp 14.976 per dolar AS.

Di pasar spot hari ini rupiah ditransaksikan pada kisaran Rp 14.857 hingga Rp 14.947 per dolar AS.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution turut merespons positif rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2018 5,17 persen. Darmin menilai, ekonomi Indonesia masih cukup resisten terhadap dinamika perekonomian global.

“Itu cukup baik menghadapi gejolak yang sedang berakumulasi dari normalisasi kebijakan moneter di negara maju kemudian perang dagang kemudian harga minyak yang meningkat. Jadi, saya kira pada akhirnya market mengapresiasi itu, Itu sebabnya walaupun belum signifikan tetapi rupiah menguat dalam beberapa hari ini di bawah Rp 15.000,” ujar Menko Darmin, Senin malam (5/11/2018) di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta.

Baca: Survei LSI: Partai Hanura dan PSI Bersama Empat Partai Lain Diprediksi Tak Lolos Ambang Batas

Analis Senior CSA Research Institue Reza Priyambada memperkirakan, laju Rupiah hari ini akan bergerak di kisaran Rp 14.983 - Rp 14.969. Laju dolar AS melemah seiring dengan aksi lepas dolar oleh investor jelang adanya pemilu tengah semester AS.

“Dengan kondisi tersebut pergerakan Rupiah seharusnya masih ada kesempatan untuk menguat dengan memanfaatkan pelemahan dolar,” ujarnya.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas