TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - LRT City Jaticempaka,  Gateway Park melakukan Topping Off Apartemen yang merupakan Tower I di kawasan ini. Dengan tinggi 16 lantai dan terdiri dari 529 unit.

Ibnu Mahmud Junaidi, Project Director LRT City Jaticempaka – Gateway Park mengatakan, kawasan ini tidak hanya untuk hunian, tapi juga dilengkapi kawasan komersial, baik itu Ruko sebanyak 20 unit, Bicycle Track, Swimming Pool, Jogging Track, Park & Ride, Parking Lot, Security Access, Feeder Bus, maupun Mall.

Untuk tower Accordion, dari total unit yang tersedia sebanyak 529 unit, sampai dengan saat ini sudah terjual sebanyak 90 persen.

"Kami optimis, sampai dengan akhir tahun 2018, sisa unit yang ada akan sold out,' kata Ibnu di Bekasi, Sabtu (17/11/2018).

Ibnu menyebut serah terima kepada pembeli, kami rencanakan di akhir tahun 2019.

Untuk tower Bandoneon terdiri dari 362 unit dan baru dipasarkan 135 unit.

Baca: Ingin Punya Porsche 911 Tapi Belum Kesampaian, Orang Ini Melukis Gambar 3D-nya di Dinding Garasi

Dalam dua tower yang sedang dikembangkan ini, dibangun 3 tipe unit, yaitu tipe Studio dengan luas 24,56 m2, tipe 1BR dengan luas 34,06 m2 dan tipe 2BR dengan luas 51,74 m2.

Di kawasan LRT City Jaticempaka Gateway Park, juga akan dibangun Mall 4 lantai dengan luas saleable area lebih kurang 18.000 m2 yang dikembangkan di lahan seluas 10.000 m2.

Selain lokasi yang sangat strategis yaitu di perbatasan Jakarta dan Bekasi, beroperasinya LRT akan memberikan waktu tempuh ke tempat kerja yang lebih singkat.

"Perkiraan waktu tempuh LRT dari Stasiun Jatibening Baru ke Cawang hanya membutuhkan waktu ± 9 menit," katanya.

Sedangkan waktu tempuh dari Stasiun Jatibening Baru ke Dukuh Atas, dan Jatibening Baru ke Cibubur, sama-sama memerlukan waktu hanya ± 32 menit.

Penghuni di LRT City Gateway Park, juga bisa memanfaatkan akses jalan raya Kalimalang, serta Jalan Tol Becakayu yang saat ini telah beroperasi.

Sejalan dengan pembangunan yang sedang berjalan, harga saat ini sudah mengalami kenaikan sebesar 33 persen sejak diluncurkan.

"Untuk Tower Bandoneon, harga yang kami tawarkan saat ini adalah mulai dari Rp 500 juta-an," katanya.

Dalam acara Topping Off LRT City Jaticempaka Gateway Park dan Ground Breaking Mall yang digelar pada tanggal 17 November 2018, PT Adhi Commuter Properti menghadirkan pagelaran tari Srimpi Kawung, karya Mila Rosinta Totoatmojo.

Baca: Kronologi Pembunuhan Satu Keluarga di Bekasi Hingga Penangkapan Pelakunya

Djoko Santoso, Manager Biro Pemasaran PT Adhi Commuter Properti mengatakan, Kami hadirkan tarian Srimpi Kawung ini, sebagai wujud persembahan dan penghormatan kami bagi negeri Indonesia yang kaya akan seni dan budaya.

Seperti halnya LRT City yang kami kembangkan, juga merupakan persembahan untuk negeri.

Tari Srimpi Kawung bergenre tradisi kontemporer yang terinspirasi oleh Tarian Serimpi Renggowati. Dibawakan oleh 5 penari dengan gerakan lembut, satu penari sebagai pancer atau pusat yang melambangkan kesempurnaan dan empat penari yang mengelilingi pancer yang melambangkan empat hawa nafsu manusia. Kelima penari menggunakan batik dengan motif kawung yang memiliki filosofi tinggi.

"Seperti halnya Srimpi Kawung, Filosofi keseimbangan kehidupan inilah yang juga menjadi kekuatan proyek LRT City," kata Djoko.

Penghuni apartmen ini  akan mendapatkan keseimbangan kehidupan, antara waktu untuk bekerja dan waktu untuk keluarga.

"Dengan tinggal di LRT City, warga akan mampu memindahkan waktu serta energi yang selama ini terbuang di jalan, untuk bisa mendapatkan kehidupan yang berkualitas dengan keluarga,' katanya.