Tidak Ada Nomor Gate di Boarding Pass, Begini Penjelasan Garuda Indonesia
Sejumlah penumpang maskapai penerbangan Garuda rute Jakarta-Bengkulu, Jumat (23/11/2018), tertinggal pesawat
Penulis: Ria anatasia
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sejumlah penumpang maskapai penerbangan Garuda rute Jakarta-Bengkulu, Jumat (23/11/2018), tertinggal pesawat akibat menunggu di gerbang atau gate pemberangkatan yang salah.
Kejadian ini dipicu oleh tak terteranya informasi nomor gate penerbangan mereka, baik di boarding pass maupun papan informasi di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta.
Senior Manager Public Relation Garuda Indonesia, Ikhsan Rosan menjelaskan, nomor gate tidak muncul di boarding pass ketika penumpang check-in terlalu dini.
"Bila check-in atau cetak boarding pass di atas 2 jam, memang itu belum ketahuan. Karena penerbangan di terminal 3 ini kan padat, jadi belum ketahuan," kata Ikhsan kepada Tribunnews.com, Jumat (23/11/2018).
Adapun bagi penumpang yang berada di bandara penghubung (transit), Garuda Indonesia memfasilitasi sistem through check-in, sehingga mereka tidak perlu check-in kembali dengan membawa barang bagasi untuk menuju destinasi akhir.
Baca: Tak Ada Nomor Gate di Tiket, Penumpang Garuda Rute Jakarta - Bengkulu Gagal Berangkat
Penumpang yang hendak pindah pesawat biasanya akan diarahkan petugas menuju Transfer Desk untuk konfirmasi serta menunggu di ruang tunggu.
"Prosedurnya petugas akan menyampaikan agar melapor untuk update atau memperbaharui data," jelasnya.
Untuk masalah pada Jumat kemarin, Garuda Indonesia memfasilitasi para penumpang yang tertinggal dengan tiket penerbangan berikutnya.
"Benar mereka langsung difasilitasi untuk penerbangan berikutnya. Tidak ada (tambahan biaya), kita fasilitasi untuk reschedule di penerbangan paginya," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, setidaknya sembilan penumpang pesawat GA298 rute Jakarta-Bengkulu gagal berangkat akibat menunggu di gate yang salah.
Basuki adalah di antara penumpang pesawat yang mengalami kejadian itu. Ia telah mengantongi tiket penerbangan boarding pukul 13:30 WIB.
"Kami jam 12.00 sudah di ruang tunggu Gate 12, di monitor informasi tidak ada nomor Gate. Kami ada nunggu 1.5 jam, ternyata berangkat dari gate 14. Kami tidak diinformasikan, tidak ada pemanggilan," ujarnya saat dikonfirmasi Tribunnews.com, Jumat (23/11/2018).
Pagi ini, mereka telah menumpangi penerbangan rute Jakarta-Bengkulu pukul 07.30 WIB dari gate 23.
