Jelang libur Natal dan Tahun Baru 2019, Bank BRI telah menyiapkan dana sebesar Rp.49,2 Triliun rupiah guna menghadapi lonjakan transaksi tunai selama periode libur panjang berlangsung. Persediaan uang ini rencananya akan didistribusikan ke seluruh Indonesia untuk memastikan agar para nasabah tetap bisa bertransaksi secara cepat, aman dan nyaman.

“Kami telah menyiapkan sejumlah langkah untuk mengantisipasi kebutuhan layanan perbankan selama libur akhir tahun, diantaranya 155 kantor cabang untuk beroperasi selama weekend banking 22-23 Desember dan 29-30 Desember”, ujar Direktur Jaringan dan Layanan Bank BRI Osbal Saragi.

Untuk korporasi, BRI juga menyiagakan fasilitas perbankan seperti layanan penebusan setoran BBM atau non-BBM Pertamina dari dan oleh merchant yang telah bekerjasama, penebusan SPP Bulog dan layanan operasional terbatas lainnya. Fasilitas cash pick up juga tetap disediakan bagi sejumlah perusahaan seperti PT ASDP Indonesia Ferry,  PT Garuda Indonesia, PT POS Indonesia di tanggal 24 – 25 Desember 2018 dan 1 Januari 2019, HM Sampoerna di tanggal 24 – 25 Desember 2018 dan Perum Perhutani di tanggal 22,25,30 Desember 2018 dan 1 Januari 2019. Kami juga melayani cash delivery PT POS Indonesia di tanggal 1 Januari 2019. Sementara untuk layanan imigrasi Visa On Arrival (VOA) dan layanan rumah sakit 24 jam akan terus beroperasi pada periode Natal dan Tahun Baru.

BRI juga telah mengoptimalkan kesiapan lebih dari 385 ribu agen BRIlink agar tetap memberikan pelayanan selama libur panjang berlangsung. Melalui agen BRIlink, nasabah di sejumlah pelosok daerah bisa tetap melakukan transfer antar rekening, pembelian pulsa, pembayaran tagihan air, telpon, listrik dan kartu kredit. Layanan 24 jam juga setiap saat bisa dinikmati oleh para nasabah melalui Mobile Banking BRI, Internet Banking BRI, dan Call BRI.

“Kami juga telah memastikan 24 ribu mesin ATM BRI dan 2 ribu mesin CRM BRI serta lebih dari 300 ribu mesin EDC BRI terus beroperasi melayani nasabah pada penghujung tahun ini,” pungkas Osbal. (*)