TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pertamina memastikan seluruh fasilitas penyimpanan BBM dan LPG dalam kondisi aman menyusul adanya tsunami yang terjadi di Banten di hari Sabtu (22/12/2018) malam.

Unit Manager Communication & CSR MOR III Dian Hapsari Firasati dalam keterangan pers tertulisnya kepada Tribunnews menyatakan, sejumlah fasilitas Pertamina yang ada di Banten diantaranya adalah Terminal BBM Tanjung Gerem dan Terminal LPG Tanjung Sekong.

"Seluruh fasilitas penyimpanan dan penyaluran BBM dan LPG dalam kondisi aman. Namun kami tetap melakukan pengecekan dan pengawasan menyeluruh," katanya.

Baca: Tak Sesuai dengan Isian Calon Lahan, Petani Tolak Bantuan Benih Jagung dari Pemerintah

Terkait musibah bencana alam ini, Dian menyatakan penyaluran BBM dan LPG untuk masyarakat tetap berjalan. "Jika memang ada jalur yang terhambat maka tim kami akan menggunakan jalur alternatif lainnya," ujar Dian. 

"Masyarakat tidak perlu panik, karena pasokan BBM dan LPG tetap kami salurkan seperti biasa," tambahnya.

Pertamina mencatat ada 6 SPBU yang berada di sepanjang pantai Anyer dan Panimbang. Semua SPBU dalam kondisi aman dan beroperasi normal seperti biasa.

Demikian juga dengan agen dan pangkalan LPG di sekitar wilayah terdampak, hingga saat ini diupayakan tetap beroperasi normal seperti biasa.

Dian menambahkan, jika masyarakat memerlukan informasi mengenai layanan BBM dan LPG, dapat menghubungi contact center Pertamina di nomor 1500 000.