Sambangi Sukabumi, Muhaimin Iskandar Bermalam di Ponpes Al Amin Cicurug
Muhaimin Iskandar menilai, kegiatan tidur di pondok membangkitkan spirit dirinya sebagai ketua umum PKB untuk memperjuangkan kesejahteraan kaum santri
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, SUKABUMI - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin melakukan acara safari silaturahim ke sejumlah tempat di Kabupaten Bogor dan Kabupaten Sukabumi.
Salah satunya, dia menyambangi Ponpes Al Amin, Cicurug, Sukabumi, Jawa Barat.
"Saya santri, datang ke pondok pesantren mengingatkan kembali memori waktu mondok. Makanya saya ingin ngerasain kembali tidur di kobong (pondokan santri)," katanya, Senin (14/1/2019).
Muhamimin mengaku sangat memahami penyakit yang diderita kaum santri saat mondok, terutama mereka yang malas bersih-bersig.
"Apalagi kalau bukan gatal-gatal. Tapi itu penyakit yang umum di setiap pondok. Kalau belum kena gatal-gatal, belum jadi santri," selorohnya.
Dia menilai, kegiatan tidur di pondok membangkitkan spirit dirinya sebagai ketua umum PKB untuk memperjuangkan kesejahteraan kaum santri.
"Ulama, ustaz, santri harus dapat hidup sejahtera, karena merekalah garda terdepan dalam menjaga moral umat," kata dia.
Baca: Prabowo Subianto: Kita Jadi Negara yang Berutang untuk Membayar Gaji PNS-nya
Saat menginap di kobong, Muhaimin Iskandar mengajak Menteri Ketenagakerjaan Hanif Dhakiri merasakan kembali pengalaman menjadi santri.
"Pak Hanif ini dulunya juga santri, bisa baca kitab kuning dan sekarang jadi menteri. Ini bukti santri bisa duduk menjadi menteri yang sukses," katanya sambil tertawa.
Baca: Prabowo: Intel Itu Tugasnya Ngintelin Musuh Negara, Bukan Ngintelin Ulama dan Mantan Presiden
Muhaimin mengaku bangga atas kiprah Ponpes Al Amin yang mampu mengelola zakat, infaq, sadaqoh dengan sangat baik hasil rintisan pengasuh Ponpes Al Amin, almarhum KH Abdul Basith yang dibingkai dalam Amil, Zakat, Infaq dan Sodaqoh Nahdlatul Ulama (LAZISNU) dan menjadi tradisi setiap keluarga muslim.
"Memberikan manfaat bagi keluarga mustadafin di sekitarnya. Pemyaran listrik musholah dan masjid, kesehatan masyarakat, beasiswa santri dan sejumlah manfaat lainnya," jelasnya.
Perjalanan silaturahim Muhaimin Iskandar diawali dari Ponpes Al Amin, Pamijahan, Kabupaten Bogor, Ponpes Alhasaniah, Ponpes Al Amin Cicurug, Ponpes Darul Ahkam, Ponpes Al Bayan dan Ponpes Almasturiah.