Laporan Reporter Kontan, Galvan Yudistira

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Manajemen PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk menanggapi pertanyaan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terkait dengan penambahan jumlah nasabah dari BUMN. Seperti diketahui, Wimboh Santoso, Ketua Dewan Komisioner OJK mengatakan manajemen sudah menambah jumlah nasabah dari BUMN seperti Telkom dan PLN.

Diharapkan dengan adanya banyaknya mitra yang digandeng ini akan memperkuat kondisi AJB Bumiputra.

Arif Prabowo Vice President Corporate Communications Telkom mengatakan, perusahaan tidak melakukan penempatan dana khusus di AJB Bumiputra.

Baca: Survei Puskaptis: Elektabilitas Jokowi-Maruf dan Pabowo-Sandi Kini Hanya Terpaut 4,1 Persen

“Namun hanya melakukan kewajiban sebagai nasabah untuk membayar premi tahunan layanan asuransi fasilitas sebagian karyawan sesuai dengan kerjasama yang telah berlaku sebelumnya,” kata Arif kepada Kontan.co.id, Selasa (28/1).

AJB Bumiputera merupakan salah satu perusahaan asuransi yang digunakan oleh Telkom.