Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia pada Januari 2019 sebanyak 1,16 juta orang.

Angka ini menurun 17,6 persen jika dibandingkan kunjungan wisman pada Desember 2018 sebesar 1,41 juta orang.

Menurut Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Yunita Rusanti penurunan wisman ini hal wajar karena Desember 2018 merupakan musim libur panjang.

“Ini sudah musiman terjadi karena Desember 2018 naik (musim nataru) kemudian Januari turun," kata Yunita di Gedung Pusat BPS, Jakarta, Jumat (1/3/2019).

Jumlah kunjungan wisman ini terdiri atas wisman yang berkunjung melalui pintu masuk udara sebanyak 743,95 ribu kunjungan, pintu masuk laut sebanyak 223,53 ribu kunjungan dan pintu masuk darat sebanyak 190,68 ribu kunjungan.

Baca: Setelah Tiongkok dan Singapura, Turis Asal Indonesia Terbanyak Kunjungi Malaysia

Jumlah kunjungan wisman ke Indonesia yang datang melalui pintu masuk udara pada Januari 2019 mengalami peningkatan sebesar 15,23 persen dibanding jumlah kunjungan wisman pada bulan yang sama tahun sebelumnya.

Kenaikan kunjungan wisman tersebut terjadi di delapan pintu masuk udara dengan persentase kenaikan tertinggi tercatat di Bandara Ngurah Rai, Bali yang mencapai 31,06 persen.

Kemudian dikuti Bandara Sam Ratulangi, Sulut 27,74 persen dan Bandara Minangkabau, Sumbar 24,83 persen, sedangkan kenaikan terendah terjadi di Bandara Sultan Syarif Kasim lI, Riau sebesar 0,90 persen.

Sementara itu, penurunan jumlah kunjungan wisman terjadi di tujuh pintu masuk udara dengan persentase penurunan paling tinggi terjadi di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat sebesar 62,02 persen, dan penurunan paling rendah terjadi di Bandara Husein Sastranegara, Jawa Barat sebesar 0,01persen.

Jika dibanding dengan kunjungan pada Desember 2018, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia yang melalui pintu masuk udara pada Januari 2019 mengalami penurunan sebesar
9,89 persen.

Penurunan ini terjadi di sebagian besar pintu masuk udara dengan persentase penurunan paling besar terjadi di Bandara Sultan Badarudin 1, Sumatera Selatan yaitu sebesan dan penurunan paling kecil terjadi di Bandara Soekarno-Hatta, DKI Jakarta yaitu sebesar 7,35 persen.

Sementara itu, kenaikan kunjungan wisman tercatat di dua pintu masuk utama yaitu Bandara Sam Ratulangi, Sulawesi Utara sebesar 22,83 persen dan Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh sebesar 10,04 persen.