Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Jumlah Jamaah Umrah Terus Membengkak, Asuransi Naikkan Target Premi

Peluang bisnis asuransi umrah masih terbuka lebar. Pasalnya, jumlah peserta umrah terus tumbuh setiap tahunnya.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Jumlah Jamaah Umrah Terus Membengkak, Asuransi Naikkan Target Premi
TRIBUNNEWS.COM/IST/HO
Presenter ternama Irfan Hakim menghabiskan malam tahun barunya di Tanah Suci, Makkah. Irfan bersama sang istri, Della Sabrina Indah Putri dan ke empat anaknya bertolak ke Makkah untuk menunaikan ibadah umrah pada Minggu (30/12/2018) lalu. Ia pergi bersama rombongan jamaah Jannah Tour and Travel. TRIBUNNEWS.COM/IST 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Peluang bisnis asuransi umrah masih terbuka lebar. Pasalnya, jumlah peserta umrah terus tumbuh setiap tahunnya.

Kementerian Agama mencatat, sepanjang 1439 Hijriyah (21 September 2017 – 10 September 2018), ada sebanyak 1.005.000 orang Indonesia yang berangkat menunaikan ibadah umrah.

Bahkan, sepanjang semester I 1440 Hijriyah (September 2018 - Februari 2019), sudah ada sekitar 534.000 peserta umrah yang berangkat ke Tanah Suci.

Kementerian Agama memproyeksikan jumlah peserta umrah tahun 1440 Hijriyah bakal naik dibanding tahun sebelumnya.

Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Haji Khusus Kementerian Agama Noer Alya Fitra mengatakan, tren peserta umrah terus naik setiap tahunnya. “

Tiga tahun terakhir rata-rata kenaikan sekitar 200.000 peserta,” kata dia saat dihubungi Kontan.co.id, Jumat (8/3).

Selain dari peningkatan jumlah peserta, melalui peraturannya, pemerintah juga turut mendorong bisnis asuransi umrah untuk tumbuh.

BERITA REKOMENDASI

Pada 30 Juli 2018 misalnya, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama mengeluarkan Surat Keputusan Nomor 336 Tahun 2018.

Aturan ini mewajibkan peserta umrah untuk mendapatkan asuransi dari perusahaan asuransi berbasis syariah yang terdaftar pada Direktorat Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah Kementerian Agama.

Baca: Jelang Penutupan, Kemenag Nantikan 421 Biro Penyelenggaran Umrah Serahkan Sertifikat BPW

Melihat peluang tersebut, Sharia Division Head Adira Insurance Bimo Kustoro menargetkan, tahun ini perusahaannya bisa membukukan premi asuransi umrah lewat produk Travellin Syariah sebesar Rp 17 miliar.

Angka ini naik 115% dari realisasi premi asuransi umrah Adira Insurance tahun lalu yang sebesar sekitar Rp 7,9 miliar.

Bimo optimistis perusahannya bisa mencapai target tersebut. “Kami optimistis tahun ini bisa win back customer kami dan bahkan lebih besar karena sudah ada beberapa strategi besar yang dijalankan,” kata dia.


Untuk mencapai target tersebut, Adira Insurance bakal menambah mitra agen perjalanan haji dan umrah sebanyak dua kali lipat. Saat ini, Adira Insurance telah menjalin rekanan dengan 336 agen perjalanan haji dan umrah.

“Selain itu, tentunya kami akan memberikan pelayanan dan jaminan lebih baik untuk melindungi para tamu Allah,” ucap Bimo.

Sebagai informasi, asuransi perjalanan Travellin Syariah memberikan manfaat lebih dari asuransi kecelakaan personal.

Mulai dari jaminan kesehatan, kecelakaan, evakuasi medis, repatriasi jenazah, hingga ketidaknyamanan dalam perjalanan, seperti flight delay, pembatalan penerbangan, hingga kehilangan bagasi dan barang pribadi peserta.

berita ini sudah tayang di kontan berjudul Jumlah peserta umrah terus bertambah, bisnis asuransi umrah kian cerah

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas