Punya Enam Ruas Tol, Ini Kesiapan Astra Infra Sambut Nataru
Krist Ade Sudiyono menjelaskan Astra Infra senantiasa berkomitmen mewujudkan layanan jalan tol yang aman, nyaman, dan lancar.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Astra Infra, kelompok usaha Astra Group menyiapkan enam ruas Tol Trans Jawa menyambut momentum mudik Natal 2019 dan Tahun Baru 2020.
Keenam jalan tol tersebut di antaranya Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, Semarang- Solo, Jombang-Mojokerto, Surabaya-Mojokerto, dan Kunciran-Serpong.
CEO Toll Road Business Group Krist Ade Sudiyono menjelaskan Astra Infra senantiasa berkomitmen mewujudkan layanan jalan tol yang aman, nyaman, dan lancar.
Baca: Polisi Rekomendasikan Angkutan Barang Dilarang Masuk Ruas Tol Japek Selama Tiga Hari
Baca: Ini Prediksi Puncak Kemacetan Mudik Natal dan Tahun Baru 2020
Baca: Kondisi Pasokan Pangan Jateng Jelang Nataru Terpantau Aman
“Enam ruas tol Astra Infra dipastikan siap digunakan masyarakat. Astra Infra memastikan telah menyiapkan berbagai layanan operasional, fasilitas pendukung layanan, dan berbagai pusat diseminasi informasi,” kata Krist saat jumpa media di Kuningan City, Jakarta, Senin (9/12/2019).
Ia memprediksi total lalu lintas di periode Nataru tahun ini akn meningkat tujuh persen sampai dengan 10 persen dibanding tahun lalu.
Menurutnya, peningkatan tersebut terjadi terutama di ruas-ruas yang mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.
”Nataru tahun ini kami (Astra Infra, red) mengampanyekan liburan santui di mana kami memperhatikan aspek keselamatan, keamanan, kenyamanan, ketertiban, update, dan informatif,” tutur Krist.
Aspek keselamatan menjadi terpenting untuk mendukung kenyamanan bagi pengguna jalan, Astra Infra menyiapkan fasilitas pendukung jalan tol seperti guardrail, wire rope, rumble dot, rumble strip, antiglare, flip flop ramp, rambu, dan marka.
Selain itu, untuk mengoptimalisasi gardu transaksi, Astra Infra juga menambahkan gardu entrance-reversible serta mobile reader.
Group CEO Astra Infra Djap Tet Fa menambahkan dengan terkoneksinya Tol Trans Jawa membuat penting mobiltas masyarakat, jasa, maupun barang menjadi lebih mudah.
Hal ini dibuktikan secara umum traffic tol Trans Jawa meningkat di atas lima persen.