Kemenperin Targetkan Pertumbuhan Industri Manufaktur 5,3 Persen Pada 2020
Kementerian Perindustrian memproyeksikan pertumbuhan industri manufaktur mencapai angka 5,3 persen pada 2020.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Perindustrian memproyeksikan pertumbuhan industri manufaktur mencapai angka 5,3 persen pada 2020.
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan skenario proyeksi tertinggi diasumsikan jika daya saing nasional meningkat.
"Kalau daya saing meningkat seiring dengan peningkatan produktivitas sektoral dan efisiensi investasi sehingga ada jaminan bahan baku, serapan teknologi, kondusivitas, iklim usaha dan inovasi produk yang mengikuti tren konsumen global. Proyeksi high scenario ini saya yakin bisa tercapai," tutur Agus saat dalam Media Gathering Refleksi Akhir Tahun dan Outlook Industri 2020 di Gedung Kemenperin, Senin (6/1/2020).
Asumsi proyeksi pertumbuhan industri 4,8 persen terjadi jika Indonesia tidak dapat menghadapi tantangan global dan domestik.
Berdasarkan data yang diungkap Kemenperin, pertumbuhan industri non-migas pada triwulan III 2019 mencapai 4,68 persen.
Industri dengan nilai pertumbuhan terbesar pada triwulan III 2019 ialah industri tekstil dan pakaian jadi yang mencapai 15,08 persen.
Diikuti oleh industri pengolahan lainnya seperti jasa reparasi, pemasangan mesin dan peralatan sebesar 10,33 persen.