Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Belum Juga Ungkap Calon Bos Garuda, Erick Thohir: Nanti Dibilang Arogan

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku telah menunjuk jajaran direksi PT Garuda Indonesia Tbk.

Penulis: Ria anatasia
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Belum Juga Ungkap Calon Bos Garuda, Erick Thohir: Nanti Dibilang Arogan
KOMPAS.COM/ADE MIRANTI
Menteri BUMN Erick Thohir 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ria Anatasia

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku telah menunjuk jajaran direksi PT Garuda Indonesia Tbk.

Namun, dia belum mau mengungkapkan nama-nama yang akan memimpin maskapai berplat merah itu.

"Sudah ada. Insya Allah hari ini direksinya sudah ada, jajaran komisaris masih minggu depan," kata Erick Thohir di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (10/1/2020).

Dia menjelaskan, pengumuman mengenai jajaran direksi dan komisaris Garuda Indonesia akan dilakukan melalui Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 22 Januari mendatang.

Dia enggan mengungkapkan sosok bos Garuda Indonesia sebelum RUPS tersebut.

Erick mengaku tak mau melangkahi proses yang ada untuk perusahaan terbuka dengan mengungkapkan nama-nama yang akan menjadi bos Garuda Indonesia.

Baca: Garuda Pastikan Rute Pesawatnya Tak Melintas di Wilayah Udara Iran

Berita Rekomendasi

"Garuda itu Tbk tentu prosesnya harus lewat Tbk. Nanti saya ngomong dibilang melanggar, padahal mohon maaf kadang kita sebagai pemegang saham ingin pastikan figur yang diberikan adalah figur yang tepat," kata Erick.

"Saya tak mau cari problem dengan institusi-institusi yang ada nanti dibilang arogan. Padahal kita maunya transparan, saya percaya mekanisme penilaian publik kadang lebih mantep daripada birokrasi kegendutan," pungkasnya.

Sebelumnya, Erick Thohir mencopot lima direksi Garuda Indonesia, salah satunya Direktur Utama I Gusti Ngurah Askhara atau Ari Askhara akibat kasus penyelundupan Harley Davidson dan sepeda lipat Brompton di pesawat Airbus A300-900 Neo milik Garuda Indonesia.

Saat ini jajaran direksi Garuda Indonesia masih diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) dan Pelaksana harian (Plh). Berikut pengurus sementara Garuda Indonesia:

Fuad Rizal sebagai pelaksana tugas (Plt) Direktur Operasi dan pelaksana tugas direktur Teknik dan Layanan, di samping melaksanakan tugasnya sebagai Plt. Direktur Utama dan Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko

Kemudian Pikri Ilham Kurniansyah sebagai pelaksana tugas Direktur Human Capital dan pelaksana tugas Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha, di samping melaksanakan tugasnya sebagai Direktur Niaga.

Lalu Capt. Tumpal Manumpak Hutapea sebagai Pejabat Direktur Operasi; Mukhtaris sebagai Pejabat Direktur Teknik dan Layanan; Joseph Dajoe K. Tendean sebagai Pejabat Direktur Kargo dan Pengembangan Usaha; dan Capt. Aryaperwira Adileksana sebagai Pejabat Direktur Human Capital.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas