Giliran Emco Asset Management Umumkan Gagal Bayar, Ini Empat Produknya
Keempat produk tersebut meliputi reksa dana Emco Mantap, Emco Growth Fund, Syariah Emco Saham Barokah Syariah, dan Emco Pesona.
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Permasalahan di industri keuangan Indonesia terus bermunculan, kali ini giliran PT Emco Asset Management yang mengumumkan sedang mengalami permasalahan keuangan.
Melalui surat tertanggal 27 November 2019, manajemen Emco meminta nasabah untuk tidak melakukan transaksi penarikan (reedemption) dalam beberapa waktu ke depan lantaran perusahaan tengah mengalami kesulitan likuiditas.
Dalam surat tersebut, Direktur Utama Emco Asset Management Eddy Kurniawan menjelaskan mengenai kondisi pengelolaan dana Emco pada 4 produk reksa dana yang tengah mengalami tekanan.
Keempat produk tersebut meliputi reksa dana Emco Mantap, Emco Growth Fund, Syariah Emco Saham Barokah Syariah, dan Emco Pesona.
Baca: Waduh, Investor Diprediksi akan Jauhi Reksa Dana Imbas Trauma Jiwasraya
Dalam suratnya manajemen Emco menjelaskan, terjadi penurunan kinerja saham yang berpengaruh pada penurunan nilai aktiva bersih (NAB) reksa dana sahamnya.
Karena itu, Emco meminta pengertian dari para nasabah dan meminta dukungan nasabah agar tidak menarik dana hingga NAB membaik.
"Dukungan tersebut dapat berupa tidak melakukan transaksi penarikan dana untuk sementara waktu sampai dengan NAB membaik," tulis Eddy di Jakarta, Senin (27/1/2020).
Sekadar informasi, merujuk data OJK pada website, pemegang saham Emco Asset Management terdiri dari PT Petrada Artha Investama dengan porsi kepemilikan 95 persen saham, sementara Makmur Widjaja menjadi pemegang 5 persen saham Emco Asset Management.