Virus Corona
Menperin: Virus Corona Tak Akan Ubah Proyeksi Pertumbuhan Industri
"Target pertumbuhan tidak ada koreksi, tetep 5,3 persen meski ada virus corona," ujar Menperin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan bahwa virus corona tak akan mengurangi target pertumbuhan industri.
"Target pertumbuhan tidak ada koreksi, tetep 5,3 persen meski ada virus corona," ujar Menperin di kantor Kementerian Perindustrian, Jakarta, Rabu (5/2/2020).
Agus menambahkan bahwa virus corona memang mempengaruhi industri manufaktur di Indonesia, terlebih pada pemenuhan bahan baku.
Faktor yang membuat Menperin optimis dengan proyeksi pertumbuhan industri tahun 2020 ialah penanganan tujuh isu industri.
Baca: Puluhan Foodtruck Meriahkan Reunian Alumni FH Unpad di Jatinangor
"Kita masih sangat optimis, seperti yang saya sampaikan dalam media gathering bulan lalu, bahwa ada tujuh isu industri yang apabila bisa ditangani, kita bisa membuat industri terbang tinggi. Salah satunya harga gas," terang Agus.
Jika nanti harga gas industri kompetitif atau berada pada level maksimal USD 6/MMBTU, industri diprediksi akan tumbuh sesuai target.
"Harga gas industri harus kompetitif, maksimal USD 6/MMBTU sehingga membuat daya saing semakin baik," jelasnya.
