TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rupiah hari ini terus melemah. Rupiah di pasar spot bahkan sudah menembus level Rp 14.000 per dolar AS.

Mengutip Bloomberg pada Kamis (27/2) pukul 14.52 WIB, rupiah sudah berada di level Rp 14.005 per dolar AS. Artinya rupiah di pasar spot sudah melemah 0,47% dari penutupan kemarin yang ada di Rp 13.940 per USD.

Nasib rupiah berbeda dengan sederet mata uang Asia lain yang mampu menguat di hadapan USD. Mulai dari dolar Taiwan, dolar Singapura, baht Thailand hingga yen Jepang.

Baca: Lewat Hannover Messe 2020, Kemenperin Siap Jaring Investor Asal Eropa

Baca: Banjir Jakarta, BNPB Catat 3 Orang Meninggal Dunia

Peso Filipina menjadi yang paling perkasa dengan menguat 0,56% terhadap dolar AS

Analis Monex Investindo Futures Faisyal memperkirakan, tren pergerakan negatif kurs rupiah yang sudah terjadi dalam delapan hari terakhir masih akan berlanjut di hari ini (27/2). Pasalnya, belum ada sentimen baru, baik dari internal atau eksternal.

Menurut Faisyal, sentimen penggerak rupiah saat ini hanya berasal dari penyebaran virus corona. Alhasil, tren pergerakan rupiah tidak akan banyak berubah. "Rupiah masih akan tertekan dan kembali melanjutkan tren negatif," kata Faisyal.

Bahkan, menurut dia, bukan tidak mungkin, nilai tukar rupiah kembali menembus level Rp 14.000 per dollar AS. Menurut perkiraan Faisyal, kurs rupiah akan bergerak antara Rp 13.860-Rp 14.000 per dollar AS.

Berita Ini Sudah Tayang di KONTAN, dengan judul: Makin loyo, rupiah di pasar spot sudah menembus level Rp 14.000 per dolar AS