Cara Akses Token Listrik Gratis PLN di WA dan www.pln.co.id, Cek Kode Listrik Rumahmu
Inilah cara mengakses token listrik gratis PLN selama tiga bulan di WhatsApp (WA) dan www.pln.co.id. Cek kode listrik di rumahmu.
Penulis: Sri Juliati
Editor: Ifa Nabila
TRIBUNNEWS.COM - Berikut cara mengakses token gratis PLN selama tiga bulan ke depan di WhatsApp (WA) dan www.pln.co.id.
PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) merilis mekanisme pelaksanaan pemberian listrik gratis dan diskon 50 persen bagi penggunanya.
Diketahui, bagi masyarakat pengguna listrik berdaya 450 VA dan 900 VA mendapat stimulus dari pemerintah terkait adanya wabah Covid-19.
Hal ini berlaku bagi pengguna kedua daya listrik ini baik prabayar maupun pascabayar.
Baca: Cara Klaim Token Listrik Gratis PLN Lewat WhatsApp, Mulai Senin 6 April 2020
Baca: BESOK! Cara Dapatkan Token Listrik Gratis PLN via WhatsApp, Simak Caranya di Sini
Bagi pelanggan listrik berdaya 450 VA akan dibebaskan dari tagihan atau mendapat token listrik gratis selama tiga bulan.
Sementara pengguna listrik 900 VA, tagihan listriknya akan didiskon 50 persen atau mendapat token listrik diskon 50 gratis.
Klaim token listrik gratis dan diskon 50 persen dari PLN bisa diakses melalui WhatsApp dan situs resmi PLN, www.pln.co.id.
Berikut cara mendapatkan token gratis via situs web resmi PLN:
1. Buka laman www.pln.co.id melalui HP, komputer, atau laptop.
2. Masuk ke menu pelanggan dan langsung menuju ke pilihan stimulus Covid-19.
3. Masukkan ID pelanggan/nomor meter.
Kemudian, token gratis akan ditampilkan di layar.
4. Anda tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID pelanggan.
Sementara itu, berikut cara mendapatkan token gratis via WhatsApp:
1. Buka aplikasi WhatsApp.
2. Chat WhatsApp ke 08122-123-123
3. Ikuti petunjuk, salah satunya masukkan ID pelanggan.
4. Token gratis akan muncul.
5. Pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai dengan ID pelanggan.
Khusus untuk klaim token gratis melalui WhatsApp baru bisa dilakukan mulai Senin (6/4/2020) besok.
Wakil Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, ada masalah kenapa akses token listrik gratis via WhatsApp baru bisa dipakai Senin besok.
Darmawan bilang, masalah tersebut bukan berasal dari PLN, melainkan pihak WhatsApp.
Sehingga setelah pihak WhatsApp meng-upgrade, nomor 08122-123-123 untuk mendapatkan token gratis itu baru bisa dipakai mulai Senin lusa.
"Kami mendapat laporan Whatsapp kami bermasalah, tetapi bukan dari pihak PLN, tetapi dari Whatsapp-nya."
"Mereka akan meng-upgrade karena traffic-nya tinggi. Nomor itu akan bisa berjalan mulai hari Senin, tetapi saat ini masih tahap perbaikan," kata dia, Jumat kemarin.
Oleh karenanya, Darmawan menganjurkan masyarakat untuk mengakses lewat laman resmi PLN di pln.co.id atau PLN Mobile.
Ada satu hal lain lagi yang harus diperhatikan untuk mendapatkan token gratis dan diskon 50 persen.
Kata Darmawan, hanya pelanggan listrik berkapasitas 450 VA dan 900 VA bersubsidi-lah yang mendapat keringanan tersebut.
Artinya, pelanggan listrik 900 VA yang tidak bersubsidi jelas tidak akan mendapat token gratis atau diskon 50 persen.
Cara mengecek apakah Anda masuk dalam bagian pengguna listrik 450 VA dan 900 VA bersubsidi pun sangat mudah.
Bagi pelanggan listrik 900 VA yang memiliki kode 'M' pada nomor struk tagihan artinya bukan golongan subsidi.
"Kalau pelanggan melihat struknya saat beli token, ada kode-nya R1M, M artinya mampu."
"Berarti walaupun 900 VA, mereka non-subsidi atau mampu sehingga tidak berhak mendapatkan diskon sampai saat ini," kata Darmawan.
Berikut cara membedakan pelanggan subsidi dan non-subsidi dikutip dari akun Instagram PLN:
1. R1/900VA Subsidi
- Cek struk pembayaran sebelumnya
- Lihat pada kolom Tarif/Daya
- Jika tertera R1, maka Anda berhak mendapat keringanan
2. R1M/900VA Non Subsidi
- Cek struk pembayaran sebelumnya
- Lihat pada kolom Tarif/Daya
- Jika tertera R1M, maka Anda tidak berhak mendapat keringanan
Diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) merilis sejumlah kebijakan untuk menangani wabah virus corona (Covid-19) di Indonesia.
Satu di antaranya dengan menggratiskan beban listrik bagi konsumen PLN dengan daya 450 VA yang jumlahnya sekitar 24 juta pelanggan.
Tak tanggung-tanggung, program listrik gratis ini berlaku selama tiga bulan ke depan, yakni April, Mei, dan Juni.
"Pelanggan akan digratiskan selama tiga bulan ke depan, yaitu April, Mei, dan Juni 2020," kata Jokowi, Selasa (31/3/2020).
Pelanggan daya 900 kwh yang berjumlah sekitar 7 juta rumah tangga juga akan mendapatkan diskon 50 persen.
Jangka waktunya pun sama, yaitu selama tiga bulan ke depan.
"Artinya, hanya membayar separuh untuk April, Mei, dan Juni 2020," ujar Jokowi.
(Tribunnews.com/Sri Juliati)