Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, ada lima perusahaan yang mulai melantai di bursa pada pekan ini.

Lima perusahaan tersebut yaitu, PT Karya Bersama Anugerah Tbk (KBAG), PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk (SBAT), PT Cipta Selera Murni Tbk (CSMI), PT Aesler Grup Internasional Tbk (RONY), dan PT Cahaya Bintang Medan Tbk (CBMF).

Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia Yulianto Aji Sadono menjelaskan, sehubungan dengan antisipasi penyebaran pandemi Covid-19, maka seremoni dari pencatatan saham perusahaan tersebut ditiadakan secara langsung.

"Meskipun demikian, untuk pertama kalinya BEI mencatatkan saham perusahaan secara virtual pada kanal digital BEI. Dapat ditonton melalui Youtube pada hari pencatatan perdana saham perusahaan," ujarnya di Jakarta, Sabtu (11/4/2020).

Kondusif

Sementara itu, pasar mengalami kondisi yang cukup fluktuatif selama periode sepekan yaitu 6 hingga 9 April 2020, namun masih ditutup di area positif.

Rata-rata nilai transaksi harian yang meningkat sebesar 10,54 persen menjadi Rp 7,49 triliun dari Rp 6,77 triliun pada pekan sebelumnya.

Kemudian peningkatan juga diikuti oleh rata-rata volume transaksi harian di BEI sebesar 23 persen menjadi 8.099 miliar unit saham dari 6.585 miliar unit saham pada periode sepekan yang lalu.

Selain itu, rata-rata frekuensi transaksi harian juga mengalami kenaikan sebesar 20,64 persen atau sebesar 619.583 ribu kali transaksi dari penutupan pekan lalu pada posisi 513.564 ribu kali transaksi.

Adapun, Yulianto menambahkan, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dan kapitalisasi pasar bursa dalam satu minggu ini turut menunjukkan kenaikan dibandingkan penutupan pekan lalu.

"IHSG pada penutupan pekan ini berada pada posisi 4.649,07 atau mengalami peningkatan sebesar 0,55 persen dibandingkan pekan lalu pada posisi 4.623,42," katanya.

Kapitalisasi pasar BEI, lanjut Yulianto, menunjukkan peningkatan sebesar 0,78 persen atau sebesar Rp 5.382,73 triliun dari Rp 5.341,12 triliun selama sepekan lalu.

"Investor asing mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 514,18 miliar. Sedangkan sepanjang 2020, jual bersih asing tercatat sebesar Rp 12,64 triliun," pungkasnya.