Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Trading forex kini tidak hanya diminati di kota-kota besar, seperti Jakarta atau Surabaya, namun kini mulai merata di seluruh Indonesia.

Apalagi seiring makin kemudahan melakukan trading dan bisa memberikan potensi keuntungan yang besar menjadi daya tarik.

Praktisi dunia trading forex, R. Andrie Gunawan Sanjaya menyatakan, trading forex bisa memberikan imbal hasil yang besar namun memiliki risiko besar.

"Risiko yang dihadapi juga tidak kalah besar. Namun untuk meminimalisir risiko tersebut bisa bisa mengawali dengan memilih broker forex terpercaya," kata Andrie dalam keterangannya, Jumat (5/6/2020).

Broker forex yang terpercaya bisa ditunjukkan dengan memilki kantor yang jelas dan profesional dalam memberikan layanan pada pelanggannya.

Baca: Beri Layanan Lebih, Broker Forex STP Octa Kasih Potongan Harga, Berlaku Hingga 17 April

Seiring dengan upaya makin seringnya edukasi, trading forex ini tidak hanya diminati warga Jakarta atau Surabaya saja namun merambah daerah lainnya.

Direktur Utama Didimax ini menyebut trading forex mulai diminati masyarakat di Makassar, Yogyakarta dan Riau.

"Ini yang mendorong Didimax menghadirkan tiga kantor cabang baru di 3 kota, yakni Makassar, Pekanbaru dan Yogyakarta yang dilengkapi layanan edukasi trading forex, dari pemula hingga mahir," katanya.

Baca: Saat Work From Home Terjadi Peningkatan Investor Trading Emas dan Forex

Untuk membangun dua kantor baru di Pekanbarui dan Yogyakarta, Didimax menghabiskan investasi Rp 30 miliar.

"Dengan kehadiran kantor baru ini pelayanan kami terhadap para nasabah dapat terus meningkat, serta memberikan edukasi terkait investasi trading forex kepada masyarakat luas,"ucapnya.

M Adrian Zenggi, selaku Staf Khusus ASPEBTINDO mengatakan, dibukanya kantor cabang baru Didimax Pekanbaru dan Didimax Yogyakarta.

"Juga meningkatkan kualitas pelayanan dan edukasi perdagangan berjangka tanah air, khususnya di Pekanbaru dan Yogyakarta," katanya.