Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) berencana membuka 3.000 gerai Bright Store hingga 2025.

Presiden Direktur PT Pertamina Retail, Iin Febrian mengatakan saat ini sudah ada 190 gerai Bright Store di SPBU.

"Hingga tahun 2025 kita akan mengembangkan outlet secara agresif," tutur Iin saat Grand Opening New Bright Store secara daring, Rabu (12/8/2020).

Baca: Hadirkan 83 Titik BBM 1 Harga pada 2020, Tekad Pertamina Turut Majukan Perekonomian Bangsa

Baca: Hadirkan PertaShop, Pertamina Dorong Pertumbuhan Pusat Ekonomi Baru

Untuk pengembangan secara agresif, Pertamina akan berkolaborasi dengan berbagai pihak.

Pertamina juga menambahkan, kolaborasi yang akan ditawarkan berbentuk skema franchise atau waralaba.

"Tentu untuk mengembangkan secara agresif kita tidak bisa mengembangkan sendiri, kita akan melaksanakan dengan berbagai pihak. Sehingga target yang ambisius itu bisa tercapai. Kita akan buka dengan sistem franchise, kita juga membuka peluang kerjasama dengan UKM," ungkap Iin.

Sebanyak 3.000 gerai tersebut masih difokuskan buka di SPBU-SPBU milik Pertamina.

Hal ini dikarenakan selama pandemi Covid-19, SPBU menjadi tempat yang tak mengalami penurunan kunjungan dari konsumen jika dibandingkan dengan mall dan bandara.

"Alasan kenapa kita gencarkan di SPBU, karena peluangnya sangat besar. Karena beberapa titik keramaian seperti mal dan bandara itu turun sangat signifikan saat ini. Kalau kita lihat di SPBU trafiknya masih cukup tinggi," terangnya.

Saat ini konsep New Bright Store masih dibuka di 10 titik dan akan terus berkembang.