Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Angkasa Pura I (Persero) mencatat pada periode 1 hingga 16 Agustus 2020, jumlah pergerakan penumpang mencapai 1.000.099 orang di 11 bandara yang dikelola.

Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan, jumlah ini naik 53 persen dibandingkan pergerakan penumpang pada 1 hingga 16 Juli 2020 yang hanya 652.107 orang.

Ia menambahkan, sedangkan untuk trafik pergerakan pesawat pada periode 1 hingga 16 Agustus 2020 mencapai 13.197.

"Angka ini mengalami pertumbuhan sekitar 21 persen dibandingkan trafik pesawat, pada periode yang sama pada Juli 2020 yang hanya 10.834 pergerakan," ujar Faik dalam keterangannya.

Faik menjelaskan, terus tumbuhnya trafik penumpang sejak Mei hingga pertengahan Agustus 2020 ini semakin menumbuhkan optimisme kebangkitan industri penerbangan.

Angkasa Pura I hingga saat ini konsisten menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19 yang ketat.

"Konsistensi ini diharapkan dapat membuat masyarakat tidak perlu khawatir, untuk melakukan perjalanan udara," ujar Faik.

Selain konsistensi penerapan protokol kesehatan di bandara, lanjut Faik, Angkasa Pura I juga melakukan upaya lain untuk memudahkan dan menambah kenyamanan masyarakat melakukan perjalanan udara.

"Kami menyediakan fasilitas rapid test di 11 bandara dan penambahan jam operasional bandara, untuk memudahkan masyarakat untuk melakukan perjalanan udara," ucap Faik.

Faik menjelaskan, pihaknya terus berharap dan optimis trafik penumpang pesawat akan trus meningkat sehingga industri penerbangan lekas kembali pulih.

Sebagai informasi, trafik penumpang di bandara Angkasa Pura I sejak Mei hingga Juli 2020 terus mengalami peningkatan.

Pada Mei trafik pergerakan penumpang mencapai 77.342 orang, kemudian Juni 648.567 orang dan Juli yang mencapai 1.363.912 orang.