Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan hospitality, Artotel Group menggandeng perusahaan teknologi yang bergerak di bidang telekonsultasi kesehatan, Halodoc untuk memperketat penerapan protokol kesehatan di seluruh hotel milik Artotel.

Kerjasama tersebut diumumkan pada Rabu (16/9/2020) melalui konferensi pers virtual.

COO Artotel Group Eduard Rudolf Pangkarego mengatakan Halodoc akan membantu Artotel mulai dari training staf-staf hotel untuk mengetahui dasar-dasar yang harus dilakukan untuk menghindari dan memperkecil penyebaran Covid-19.

"Pengetahuan-pengetahuan dari Halodoc akan kita terapkan di hotel kita. Untuk saat ini kita masih melaksanakan standar new normal saja, seperti saat tamu check out seluruh kamar disinfektan. Kita juga akan melaksanakan pembersihan dengan UV Lights selama 15 menit. Ini bisa membunuh kuman virus 99 persen," tutur Eduard saat konferensi pers, Rabu (16/9/2020).

Selain itu, ke depan Artotel juga akan rutin melakukan Rapid Test kepada seluruh karyawan.

"Untuk memperkecil Covid, kita juga melakukan Rapid terhadap seluruh karyawan kita dan negatif semuanya. Ke depan kita akan sebulan sekali melakukan Rapid kepada karyawan. Kita optimis bahwa semua ini akan berakhir," imbuhnya.

Chief Marketing Officer Halodoc Dionisius Nathaniel menyampaikan fokus dari kerjasama ini tidak hanya komersial tetapi juga fokusnya dari Halodoc untuk membantu Artotel.

"Memastikan para stafnya menjalankan protokol kesehatan pencegahan Covid dengan benar, para pengguna hotelnya atau customernya sendiri. Kita juga edukasi dengan berbagai macam materi yang sudah kita kerjakan bersama-sama," terang Dion.

General Manager Artotel Thamrin, Dicky Panjaitan mengungkap bahwa kerjasama dengan Halodoc akan sangat bermanfaat bagi kedua belah pihak.

"Saya rasa ini sangat baik, dimana kesehatan saat ini menjadi hal yang utama. Halodoc menjadi mitra yang akan membantu kami dalam penerapan protokol kesehatan," jelas Dicky.