Harbolnas 12.12, Kiriman Melonjak Menjadi 5 Juta Paket
Sebagai perbandingan, pada penyelenggaraan Harbolnas 10.10, jumlah kiriman paket yang ditangani perusahaan ini mencapai 1,8 juta kiriman paket
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Setelah meraih pencapaian target yang sangat baik di akhir 2020, di momentum penyelenggaraan Hari Belanja Online Nasional 12.12 atau Harbolnas 12.12, perusahaan jasa kiriman ekspres SiCepat membukukan lonjakan kiriman paket hingga mencapai lebih dari 5 juta paket.
Sebagai perbandingan, pada penyelenggaraan Harbolnas 10.10, jumlah kiriman paket yang ditangani perusahaan ini mencapai 1,8 juta kiriman paket.
Menurut Presiden Direktur SiCepat Ekspres The Kim Hai, Minggu (20/12/2020) lonjakan paket pada Harbolnas 12.12 terjadi karena kinerja SiCepat dapat dikatakan sangat baik
Hal itu terutama pada kesiapan infrastruktur, system IT, manpower dan komitmen waktu pengiriman 1-2 Hari sesuai dengan Service Level Agreement (SLA) yang selalu mencapai lebih dari 97% di setiap bulannya pada 2020 ini.
The Kim Hai menjelaskan, selain kesiapan tersebut, lonjakan paket juga dikarenakan inovasi yang dikeluarkan SiCepat tahun ini, yaitu produk HaLu (harga mulai lima ribu), SiUntung (pengiriman murah untuk pengguna social commerce), dan Gokil (Kargo Kilat) yang membuat harga pengiriman semakin terjangkau dengan estimasi pengiriman sama seperti layanan reguler.
Baca juga: Kesaksian Mantan Pengasuh Bayi Lina, Ungkap Reaksi Putri Delina Soal Kiriman Teddy Tiap Bulan
Panambahan layanan dengan menggunakan WhatsApp Bot yaitu layanan SiCepat Klik mempermudah pengguna mendapatkan informasi mengenai produk, promo dan kebutuhan lainnya mengenai SiCepat.
“Pada Harbolnas 12.12 tahun lalu, SiCepat mencatatkan kenaikan paket lebih dari 1.5 juta paket, dan pada Harbolnas 12.12 tahun ini melonjak hingga 5 juta paket. Pencapaian ini tidak lain karena dukungan oleh seluruh jajaran maupun sistem yang telah dibangun pada tahun sebelumnya” jelas Kim Hai.
Kinerja SiCepat di 2020 ini juga naik signifikan, tercatat pada semester pertama 2020 SiCepat telah menembus 1 juta paket per hari dan kenaikan transaksi lebih dari Rp 3.5 triliun atau 191% dari tahun sebelumnya.
Baca juga: AirAsia Gandeng PHRI Tawarkan Paket Terbang dan Hotel Murah
Pada sektor pertumbuhan seller, seller yang bergabung menjadi member SiCepat pada tahun ini meningkat mencapai lebih dari 3.2 juta seller.
Ekspansi SiCepat pada sektor B2B Retail juga menjadi salah satu alasan SiCepat Ekspres dapat mencapai pertumbuhan pesat saat ini.
Saat ini kerjasama dengan Alfamart untuk first mile telah tumbuh mencapai lebih dari 900 titik tersebar di Jabodetabek.