Login WWW.PLN.CO.ID Cara Dapat Token Listrik Gratis PLN Bulan Februari 2021
Login WWW.PLN.CO.ID cara dapat token listrik gratis PLN bulan Februari 2021 kemudian pilih 'Stimulus Covid-19' atau melalui aplikasi PLN Mobile.
Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Segera login https://www.pln.co.id kemudian pilih 'Stimulus Covid-19' untuk dapat token listrik gratis PLN bulan Februari 2021.
Token listrik gratis dan diskon 50 persen dari PLN akan diperpanjang hingga Maret 2021.
Tidak seperti biasanya, cara dapat token listrik gratis PLN bulan Februari 2021 tidak bisa melalui chat WhatsApp.
Namun selain melalui www.pln.co.id, klaim juga bisa dilakukan melalui aplikasi PLN Mobile.
Baca juga: Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar AS Hari Ini, Senin 1 Februari 2021, Menguat ke Rp 14.042
Baca juga: Bank Syariah Indonesia Bawa Sentimen Positif untuk Pelaku Usaha dan Investor di Pasar Saham
Cara dapat token listrik gratis PLN Februari 2021 melalui www.pln.co.id
Adapun cara dapat token listrik gratis PLN bulan Januari 2021 via www.pln.co.id sebagai berikut:
1. Akses portal PT PLN (Persero) di www.pln.co.id atau klik WWW.PLN.CO.ID.
2. Pilih 'Stimulus Covid-19 (Token Gratis/Diskon)' atau akses https://stimulus.pln.co.id.
3. Masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter pada kolom pencarian.
4. Masukkan kode captcha sesuai gambar di samping kiri.
5. Ketuk 'Cari'.
6. Jika Anda termasuk pelanggan yang berhak mendapatkan gratis/diskon listrik, token listrik gratis akan tampil pada kolom keterangan.
7. Masukkan token tersebut ke kWh meter.
Cara dapat token listrik gratis PLN Januari 2021 lewat aplikasi PLN Mobile
Selain melalui situs PLN dan layanan WhatsApp token stimulus juga bisa didapatkan melalui aplikasi PLN Mobile dengan cara berikut:
1. Buka aplikasi PLN Mobile.
2. Klik PLN Peduli Covid-19 pada bagian Info & Promo.
3. Masukkan ID Pelanggan/Nomor Meter.
4. Token gratis akan muncul.
5. Pelanggan tinggal memasukkan Token Gratis tersebut ke meteran yang sesuai ID Pelanggan.
Baca juga: Cara Mencairkan BLT UMKM Rp 2,4 Juta Beserta Cek Penerima BPUM, Login di eform.bri.co.id/bpum
Klaim via WhatsApp
Dikutip dari Kompas.com, Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril, mengatakan PLN akan menghentikan penyaluran token listrik gratis melalui WhatsApp pada periode klaim bulan selanjutnya.
"Lambat laun (penyaluran via WhatsApp) ini akan kita hilangkan di bulan-bulan selanjutnya," ujarnya dalam webinar, Jumat (22/1/2021).
Keputusan tersebut diambil PLN, sebab beberapa waktu lalu perusahaan pelat merah itu telah meluncurkan versi terbaru dari PLN Mobile.
Bob mengklaim, dengan aplikasi tersebut pelanggan rumah tangga penerima bantuan akan lebih mudah mengakses token gratis.
"Yang paling maju dibandingkan tahun sebelumnya kita sudah ada PLN Mobile. Sehingga pelanggan kita bisa mengklaim yang sesuai di atas tadi melalui PLN Mobile dengan satu sentuhan saja," tutur dia.
Menurutnya, dengan menggunakan PLN Mobile, pelanggan juga dapat menikmati fitur-fitur lain seperti penyampaian keluhan hingga pemantauan konsumsi listirk.
"Jadi kami menyarankan kepada teman-teman bolehlah untuk download PLN Mobile," kata dia.
Selain melalui aplikasi tersebut, pelanggan penerima bantuan juga bisa mengklaim token gratis melalui website resmi PLN yaitu, www.pln.co.id dan menghubungi contact center perseroan.
Bagi pelanggan yang tidak memiliki akses internet atau telepon, PLN juga masih akan bekerjasama dengan kepala daerah dan perangkat desa setempat untuk menyiapkan detail data token gratis.
"Kami mengucapkan terimakasih kepada semua kepala desa telah membantu kami menyalurkan ini," ucap Bob.
Stimulus ini memberikan diskon 100 persen kepada pelanggan listrik kategori daya 450 VA dan diskon 50 persen kepada pelanggan kategori daya 900VA bersubsidi yang sudah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial.
Demikian juga untuk pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA akan diberikan 100 persen tagihan listrik.
Untuk pelanggan prabayar atau yang menggunakan sistem token, besaran bantuan diberikan sama dengan bantuan di Tahun 2020.
Sementara bagi pelanggan pasca bayar, bantuan ini akan langsung masuk dalam tagihan masing-masing pelanggan.
"Secara sistem kami sudah siap untuk kembali menyalurkan, karena ini sifatnya perpanjangan. Kami optimis penyaluran dapat berjalan dengan baik," ujar Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Bob Saril kepada media, Sabtu (2/1/2021).
Stimulus ini memberikan diskon 100 persen kepada pelanggan listrik kategori daya 450 VA dan diskon 50 persen kepada pelanggan kategori daya 900VA bersubsidi yang sudah terdata dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) di Kementerian Sosial.
Demikian juga untuk pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA akan diberikan 100 persen tagihan listrik.
Untuk pelanggan prabayar atau yang menggunakan sistem token, besaran bantuan diberikan sama dengan bantuan di Tahun 2020.
Sementara bagi pelanggan pasca bayar, bantuan ini akan langsung masuk dalam tagihan masing-masing pelanggan.
Jumlah penerima stimulus Covid-19
Dari sisi jumlah penerima stimulus Covid-19, untuk Rumah Tangga 450VA sebanyak 24,16 juta pelanggan, pelanggan 900VA Bersubsidi sebanyak 7,87 juta pelanggan.
Sementara jumlah pelanggan Bisnis Kecil (B1) dan Industri Kecil (I1) kurang lebih sebanyak 459 ribu pelanggan.
Pemerintah memutuskan untuk memperpanjang waktu pemberian bantuan keringanan biaya listrik hingga Maret 2021.
Perpanjangan program subsidi tagihan listrik ini merupakan upaya pemerintah untuk meringankan beban kelompok masyarakat tidak mampu dan rentan dalam menghadapi pandemi Covid-19.
(Tribunnews.com/Fajar)(Kompas.com/Rully R. Ramli)