Progres Konstruksi 85 Persen, Lavaya Residence & Resor Siap Serah Terima Akhir Tahun Ini
TripAdvisor baru-baru ini menobatkan Bali sebagai Destinasi Paling Populer 2021 dalam ajang TripAdvisor Travellers’ Choice 2021.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan aplikasi perjalanan asal Amerika Serikat, TripAdvisor, baru-baru ini menobatkan Bali sebagai Destinasi Paling Populer 2021 dalam ajang TripAdvisor Travellers’ Choice 2021.
Terpilihnya Bali sebagai jujukan wisatawan paling digandrungi ini merupakan pilihan pembaca TripAdvisor.
Bali berhasil mengalahkan dua nominasi destinasi terindah lainnya di dunia, yaitu ibu kota Inggris, London dan kota penuh kemewahan, Dubai. Bahkan Roma di Italia dan Paris di Prancis yang terkenal romantis masih kalah dengan Bali.
Dikelilingi Samudra Hindia, Bali menurut TripAdvisor memiliki keindahan alam seperti pantai dengan batu karang besar yang mengapitnya, gunung dan tebing-tebing dipenuhi tumbuhan hijau yang menghadap ke pantai, serta kegiatan budayanya yang membuat banyak wisatawan mancanegara terperangah.
Citra Bali yang sudah terkenal di dunia pariwisata kelas dunia tersebut menciptakan efek domino pada bisnis properti di pulau seluas 5.000 ha itu, termasuk belakangan ramai selebriti tanah air yang memilih untuk menetap di Pulau Bali.
Tidak heran, bisnis hotel, apartemen sewa dan penginapan seperti villa di Bali dianggap masih menjanjikan untuk investasi jangka panjang.
Terlebih pembangunan infrastruktur yang terus bergulir di Bali, ditambah suku bunga acuan BI 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) di angka 3,75% akan memicu pertumbuhan bisnis properti di kawasan.
Baca juga: Pemangkasan Suku Bunga BI dan DP 0 Persen Bakal Dongkrak Penjualan Properti
Beriringan dengan itu, pengerjaan proyek Lavaya Residence & Resort di Jalan Waja, Tanjung Benoa, Nusa Dua ini terus digencarkan.
Ini merupakan proyek premium resor dan residensial pertama yang dikembangkan di kawasan Tanjung Benoa yang digarap oleh Gandaland.
Baca juga: Anak Usaha Modernland Sukses Pasarkan 80 Persen Apartemen di Kawasan Mixed Use JGC
Dibangun di atas lahan seluas lebih dari 2,3 hektar, Lavaya Residence & Resort menawarkan hunian setinggi lima lantai (low residence) dengan harga mulai Rp 1,7 miliar per unit.
Proyek ini mencakup 402 unit dengan total investasi mencapai Rp 1 triliun.
Baca juga: Pandemi Covid-19 Munculkan Tren Hunian Baru, Banyak Manfaatkan Ruang Terbuka
Direktur Marketing Lavaya Residence and Resort, Nathalia Sunaidi menyebutkan ini merupakan proyek residensial premium pertama di Tanjung Benoa dengan pemandangan alam yang sangat indah karena seluruh hunian didesain menghadap langsung ke arah matahari.
Jadi penghuni setiap harinya akan menyaksikan sunset dan sunrise.
"Progres pembangunan per Februari ini sudah mencapai 85% di blok utara. Target serah terima unit mulai di akhir tahun ini,” katanya dalam keterangan tertulis, Sabtu (27/2).
Ia bilang, kredibilitas proyek Lavaya Residence & Resort telah mendapat pengakuan oleh seluruh pelaku usaha properti, baik antar developer, pengamat properti hingga konsumen bermotif investor maupun end user di Indonesia
Untuk menggerakkan pasar, pada kuartal pertama 2021 ini pengembang menawarkan kemudahan cara bayar dengan angsuran hanya Rp 9 jutaan per bulan untuk pembelian satu unit premium residence seharga Rp 1,7 miliar.
Laporan Reporter Kontan, Sugeng Adji Soenarso
Artikel ini tayang di Kontan dengan judul Serah terima ditargetkan akhir tahun ini, progres Lavaya Residence & Resort capai 85%