LOGIN stimulus.pln.co.id untuk Klaim Token Listrik Gratis Maret 2021, Bisa di Aplikasi PLN Mobile
Berikut ini cara klaim token listrik gratis untuk pelanggan PLN di bulan Maret 2021.
Penulis: Nuryanti
Editor: Daryono
TRIBUNNEWS.COM - Berikut cara klaim token listrik gratis untuk pelanggan PLN di bulan Maret 2021.
PLN memperpanjang stimulus keringanan tagihan listrik hingga Maret 2021.
Keringanan ini berlaku bagi pelanggan Rumah Tangga daya 450 VA dengan diskon 100 persen.
Diskon 50 persen berlaku untuk pelanggan Rumah Tangga daya 900 VA bersubsidi.
Kemudian, keringanan juga diberikan untuk pelanggan bisnis kecil daya 450 VA dan industri kecil daya 450 VA dengan diskon 100 persen.
Baca juga: Misi Sosial di Rumah Sakit Darurat, PLN Siaga Jaga Listrik Kampung Halaman Presiden
Pelanggan prabayar yang ingin mendapatkan token listrik gratis harus mengakses laman stimulus.pln.co.id, atau melalui aplikasi PLN Mobile.
Sementara itu, untuk pelanggan penerima stimulus token RT 900 VA, tidak perlu melihat PLN Mobile atau website.
Sebab, token listrik diskon 50 persen langsung didapat atau diperoleh saat pelanggan membeli token.
Baca juga: Tingkatkan Keandalan Kelistrikan DKI Jakarta, PLN Rampungkan Proyek PLTGU Muara Karang
Berikut cara mengakses token listrik gratis yang Tribunnews.com kutip dari akun Instagram PLN @pln_id:
Website:
1. Buka laman stimulus.pln.co.id.
2. Masukkan ID pelanggan/nomor meter.
3. Masukkan kode captcha lalu klik cari.
4. Kemudian token gratis akan ditampilkan di layar.
5. Pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai ID pelanggan.
PLN Mobile
Bagi masyarakat yang ingin memperoleh token listrik gratis untuk daya 450 VA, cara paling mudah dilakukan melalui Aplikasi PLN Mobile.
Unduh di Playstore atau Appstore, lalu pelanggan masuk ke aplikasi PLN Mobile dengan cara:
1. Buka aplikasi PLN Mobile.
2. Klik “PLN Peduli Covid-19” pada bagian Info & Promo.
3. Masukkan ID pelanggan atau nomor meter.
4. Token gratis akan muncul.
5. Pelanggan tinggal memasukkan token gratis tersebut ke meteran yang sesuai ID pelanggan.
(Tribunnews.com/Nuryanti)