Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembangunan Tower Zhoji di kompleks Apartemen Mazhoji di Jalan Margonda Depok Jawa Barat saat ini telah merampungkan pembangunan pondasi.

Topping off dan serah terima unit akan dilakukan di kuartal I tahun 2024 mendatang dengan unit terjual hingga saat ini mencapai lebih dari 50 persen.

Profil pembeli unit apartemen di tower ini adalah konsumen berusia 25 hingga 55 tahun, berpenghasilan aktif seperti pegawai swasta atau BUMN, kalangan profesional seperti dokter, dosen, pengacara, hingga entrepreneur.

"Para pembeli ini umumnya berdomisili di Jakarta, Depok, Bogor, namun ada pula yang berasal dari Sumatera, Sulawesi, dan Kalimantan,” kata Septavianto, Project Director Apartemen Mazhoji dari PP Properti dalam keterangannya, Jumat (26/3/2021).

Baca juga: Selesai Lebih Cepat, Transpark Juanda Topping Off Tower Kelima

Kompleks apartemen ini dibangun di atas lahan seluas 4.653 m2 dengan nilai investasi Rp 850 miliar ini terdiri dari dua tower, yaitu Tower Ma dan Tower Zhoji terdiri dari 3 tipe unit yakni tipe Studio hingga Tipe 2 Bedroom dengan luas semigross 16,88 m2 -  47,25 m2 dan harga mulai dari Rp 300 jutaan hingga Rp 1 miliaran.

Baca juga: Adhi Commuter Properti Kembangkan Apartemen Berkonsep TOD di Cibubur

Apartemen ini dirancang oleh desainer ternama Aboday Architect dengan Indirect System Toilet atau Toilet Anti Bocor. Air kotor akan langsung diarahkan pada shaft pembuangan.

Mazhoji  juga mengaplikasikan “Triple Play System” pada setiap unit, sebuah tren teknologi dan merupakan peningkatan layanan kepada Penghuni Bangunan Bertingkat. Teknologi berubah dari kabel tembaga menjadi kabel optik.

Baca juga: Manakib Realty Kenalkan Hunian Minimalis yang Bisa Difungsikan untuk SOHO

PP Properti telah resmi membuka dua show unit Apartemen Mazhoji di kawasan Margonda, Depok, tipe studio dan 2 bedroom dengan desain bergaya Jepang yang compact dan mengutamakan efisiensi ruangan.

Tower Zhoji diyakini bisa mendatangkan passive income bagi investor dari nilai sewa dan diklaim sebagai apartemen pertama dan satu-satunya yang berkonsep Jepang di Jalan Margonda Raya Depok.

Apartemen ini dipasarkan dengan metode tunai keras, tunai bertahap (installment), dan KPA melalui Bank BTN, Mandiri, BNI. Konsumen juga dapat mengajukan kredit melalui Lembaga keuangan Non Bank seperti SFK (Permata Bank Group).

“Tahun ini, kami menargetkan pembangunan struktur akan dimulai pada Kuartal IV 2021. Sementara pemasaran unit apartemen ditargetkan mencapai 75% hingga akhir tahun ini,” kata Septa.

Apartemen Mazhoji berada di lingkungan kampus di Depokseperti Universitas Indonesia, Universitas  Gunadarma, dan Universitas Pancasila, karenanya memiliki potensi sewa yang tinggi dengan target pelajar/mahasiswa dengan potensi mahasiswa baru sekitar 7.000 orang.

Selain itu juga dekat pintu Tol Margonda menuju Cijago dan Desari.

Mengacu pada data Travelio, saat ini harga sewa apartemen studio di kawasan Depok berkisar Rp3,5 juta per bulan. Dengan demikian, Rental Yield Apartemen Mazhoji berkisar 8% - 15% dengan ROI (Return on Investment) sekitar 10% per tahun.