Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menhub Tanggapi Pembukaan Kantor China Railway Group di Indonesia

"Dari yang tadinya belum bisa, sekarang menjadi bisa. Lompatan ini hendaknya kita maknai secara baik," kata Menhub.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Menhub Tanggapi Pembukaan Kantor China Railway Group di Indonesia
Tribun Jabar/Gani Kurniawan
GM Material and Equipment PT KCIC, Jarot A Wibowo (tengah) meninjau kedatangan sejumlah rel sepanjang 50 meter di proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) di Depo Kereta Cepat Tegalluar, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (7/4/2021). Batang rel ini memiliki standar UIC 60 atau R60 yang artinya memiliki berat 60 kg per satu meter, yang akan menjadikan lintasan kereta cepat minim sambungan sehingga mendukung peningkatan keamanan dari perjalanan KCJB. Total ada sebanyak 12.539 batang rel kereta yang akan diangkut, didatangkan langsung dari Cina menuju Pelabuhan Tanjung Intan Selatan Cilacap, diangkut menggunakan kereta angkutan ke Stasiun Rancaekek. Setelah itu rel dibongkar di Depo Tegalluar, Rancaekek. Tribun Jabar/Gani Kurniawan 

Laporan Wartawan Tribunnews, Bambang Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengapresiasi penggunaan teknologi tinggi di proyek pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

"Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ini adalah suatu lompatan tertentu bagi Indonesia dalam segi teknologi pembangunan," kata dia di pembukaan kantor China Railway Group Limited di Indonesia, Sabtu (10/4/2021).

"Dari yang tadinya belum bisa, sekarang menjadi bisa. Lompatan ini hendaknya kita maknai secara baik," tambahnya.

Proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), yang dibangun melalui kerjasama Indonesia dan China.

Baca juga: Dituding Jadi Penyebab Timbulnya Genangan di Tol Padaleunyi, KCIC Membantah

Budi mengatakan, kerjasama proyek berteknologi tinggi ini perlu diikuti dengan transfer pengetahuan antara kedua belah pihak sehingga pekerja di Indonesia bisa menambah pengetahuan tentang teknologi tersebut dan sebaliknya.

Baca juga: Ada Larangan Mudik, Operasional Kereta Api Masih Normal hingga Akhir April 2021

Dia menyambut baik dibukanya kantor pusat CREC (China Railway Engineering Crop) di Indonesia, yang diharapkan dapat memperkuat hubungan kerjasama dalam mengembangkan infrastruktur perkeretaapian.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas