Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fandi Permana

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan Otobus (PO) Primajasa menyatakan tetap beroperasi melayani penumpang yang hendak bepergian atau mudik hingga 5 Mei 2021.

Bus yang banyak melayani rute dari Jabodetabek ke berbagai kota tujuan di Jawa Barat dan Banten ini akan berhenti beroperasi selama pelarangan Mudik pada 6-17 Mei 2021.

Hal itu dilakukan sebagai tindak lanjut dari Addendum Surat Edaran 13 Satgas Covid-19 untuk Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN).

Terkait penghentian operasional ini, PO Primajasa juga sudah mengumumkan di akun Instagram resminya dan juga melalui situs resmi perusahaan.

"Perhatian untuk PJ Mania. Sesuai dengan Surat Edaran 13 Satgas Covid-19, selama larangan mudik yakni dimulai dari tanggal 6-17 Mei untuk sementara Primajasa tidak akan beroperasi ditanggal tersebut. Namun,untuk H-14 dan H+7 pelarangan mudik, primajasa tetap beroperasi normal kembali," tulis akun Instagram primajasagroup_id, Kamis (29/4/2021).

Baca juga: IPOMI: Pengusaha Bus Rugi Puluhan Miliar Akibat Larangan Mudik Lebaran

Terkait pengumuman tersebut, bagi Anda yang ingin menggunakan layanan bus atau Shuttle drop off dari Primajasa, masih bisa dilakukan hingga tanggal 5 Mei 2021. Setelah itu, praktis seluruh layanan baik bus dan shuttle akan dihentikan selama 11 hari.

Baca juga: Travel Gelap yang Ditangkap Kena Sanksi Ditilang, Ada yang Armadanya Dikurung

Primajasa akan kembali beroperasi normal pada tanggal 18 Mei 2021 mendatang.

Bagi Anda yang hendak menggunakan moda transportasi bus dari Primajasa, jangan lupa untuk menyiapkan berbagai dokumen persyaratan perjalanan seperti hasil test negatif Rapid Antigen atau PCR.

Baca juga: Ada Larangan Mudik, PO Haryanto Alami Lonjakan Penumpang Sejak Sebelum Ramadhan

Tiket bus Primajasa bisa diperoleh dai agen terdekat dan aplikasi penyedia tiket bus seperti Traveloka dan Redbus.