Mayoritas Data Perdagangan Bursa Efek Indonesia Ditutup Positif Jelang Lebaran
Peningkatan tertinggi rata-rata nilai transaksi harian bursa sebesar 3,27 persen sebesar Rp 9,3 triliun dari Rp 9,01 triliun pada pekan sebelumnya
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Memasuki pekan kedua Mei 2021 dan menjelang Hari Raya Idul Fitri, data perdagangan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) sepekan mayoritas masih ditutup positif.
Peningkatan tertinggi terjadi pada rata-rata nilai transaksi harian bursa sebesar 3,27 persen sebesar Rp 9,3 triliun dari Rp 9,01 triliun pada pekan sebelumnya.
"Kemudian, kenaikan turut terjadi pada Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sebesar 0,17 persen pada level 5.938,35 dari penutupan pekan sebelumnya pada level 5.928,3," ujar Sekretaris Perusahaan BEI Yulianto Aji Sadono, Rabu (12/5/2021).
Selanjutnya, kapitalisasi pasar selama periode 10 hingga 11 Mei 2021 mengalami kenaikan 0,15 persen menjadi Rp 7.028,64 triliun dari Rp 7.017,99 triliun pada penutupan pekan lalu.
Baca juga: Mengapa Idul Fitri di Indonesia Sering Disebut Lebaran? Simak Penjelasannya Berikut Ini
Sementara, rata-rata frekuensi harian Bursa mengalami pelemahan 1 persen menjadi 969.406 kali transaksi dibandingkan pada pekan lalu sebanyak 979.224 kali transaksi.
Lalu, Yulianto menambahkan, rata-rata volume transaksi bursa melemah 10,29 persen menjadi 13,52 miliar saham dari 15,08 miliar saham pada penutupan pekan lalu.
Adapun investor asing kemarin mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 60,33 miliar. Sementara, sepanjang tahun 2021 investor asing mencatatkan beli bersih sebesar Rp 9,57 triliun," katanya.
