Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas Suharso Manoarfa menegaskan pemerintah mempercepat pembangunan negara untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs).

Caranya, dengan memperkuat ekosistem kewirausahaan muda di tengah pandemi Covid-19.

“Penting bagi kami untuk memberikan dukungan dan sumber daya yang memadai bagi wirausahawan muda untuk mengembangkan gagasan mereka menuju pertumbuhan yang lebih berkelanjutan,” kata Suharso dialog nasional ‘Keberlanjutan Ekosistem Pengusaha Muda selama Covid-19’, Jumat (21/5/2021).

Menteri Suharso menekankan pentingnya kerjasama kalangan muda untuk bisa membangun perekonomian nasional.

Baca juga: Bappenas Prediksi Pertumbuhan Ekonomi 2021 Tak Capai 5 Persen

“Kta bisa meningkatkan kemampuan mereka (wirausaha muda) yang akan membantu memajukan negara,” tambahnya.

Baca juga: Tiga Rekomendasi Bappenas dalan Pengembangan UMKM

Ada lima pilar utama untuk bisa menghadapo tantangan kewirausahaan muda antara lain talent (bakat), nilai-nilai budaya dengan pemuda wirausaha di pedesaan, akses internet hingga tentang gap antara capital inflow dan young entrepreneur, serta implementasi regulasi untuk peningkatan kualitas produksi oleh pengusaha muda.

Perwakilan UNDP Indonesia Norimasa Shimomura mengatakan pemuda memegang kunci untuk transisi Indonesia menuju ekonomi hijau.

“Keberhasilan pemulihan Indonesia pasca Covid-19 bertumpu pada dua bahan utama yakni lanskap negara tentang ekonomi hijau dan kesiapan populasi mudanya,” tukas Norimasa.

“Karena kita diingatkan oleh pandemi untuk mengubah ekonomi kita ke jalur hijau tanpa limbah, populasi pemuda dapat mendorong perubahan sosial dengan kewirausahaan hijau,” lanjutnya.