Setelah Work From Bali, Sandiaga Wacanakan Program Work From Any Destination
Sama halnya dengan Work From Bali, Work From Any Destination merupakan upaya kesiapan untuk pemulihan ekonomi nasional yang melalui sektor pariwisata.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Dewi Agustina
Laporan Wartawan Tribunnews, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah menjadikan program Work From Bali atau Kerja dari Bali, sebagai salah satu upaya pemulihan ekonomi melalui sektor pariwisata.
Tak hanya Work From Bali, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya juga akan mewacanakan adanya Work From Any Destination atau bekerja dari berbagai tempat destinasi wisata.
Namun hal tersebut akan direalisasikan apabila program Work From Bali telah berjalan lancar dan aman.
"Pada akhirnya, kita akan membuka peluang Work From any destination termasuk dari desa wisata," ujar Menteri Sandi saat ditemui di Yogyakarta, Kamis (20/5/2021).
Sama halnya dengan Work From Bali, Work From Any Destination ini juga merupakan upaya kesiapan untuk pemulihan ekonomi nasional yang melalui sektor pariwisata.
Baca juga: Menparekraf Dorong Kerajinan Perak Yogyakarta Kembali Berjaya
Menurut Menteri Sandi, untuk melancarkan program Work From Bali dan Work From Any Destination, fasilitas di lokasi tersebut harus siap dan terjamin keandalannya.
"Jadi kita ingin buka peluang ini agar masyarakat dapat beradaptasi peningkatan keterampilan mereka untuk menyediakan tempat-tempat yang bisa menjadi destinasi work from any destination," ujar Menteri Sandi.
"Kuncinya harus ada WiFi, jaringan yang baik, listrik yang handal dan infrastruktur yang memadai," sambungnya.
Sebagai informasi, Pemerintah melalui Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) telah melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) mengenai Dukungan Penyediaan Akomodasi untuk Peningkatan Pariwisata The Nusa Dua Bali, pada Selasa (18/5/2021).
Sebanyak 16 hotel yang berada dalam kawasan The Nusa Dua telah berkoordinasi dengan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) selaku pengelola kawasan pariwisata The Nusa Dua, untuk melakukan kerja sama dalam penyediaan akomodasi dan fasilitas hotel dengan Kemenko Marves.
Baca juga: Wacana PNS Kerja dari Bali, Pengusaha Bahas Siasat agar Tidak Boros Anggaran
Work From Bali ini dijadikan sebagai salah satu upaya persiapan Travel Corridor Arrangement (TCA) yakni program membuka kembali pariwisata Indonesia dengan sejumlah negara.
"Kemenparekraf melihat, langkah tersebut sangat strategis untuk persiapan dari Travel Corridor Arrangement," jelas Menteri Sandiaga.
"Karena lebih dari satu tahun, hotel-hotel ini kosong. Kita harus tingkatkan kesiapan mereka untuk protokol kesehatan," paparnya.
Seperti diketahui, Bali yang merupakan salah destinasi terbaik di Indonesia, menjadi salah satu daerah yang sangat terdampak oleh pandemi Covid-19.
Maka dari itu, Menteri Sandi mengharapkan Work From Bali dapat memberikan dampak positif pada pariwisata dan perekonomian setempat.