Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pagi ini Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi Pasar Santa, Jakarta Selatan, untuk melihat aktivitas pedagang yang terdampak pandemi Covid-19.

Beberapa staf pegawai Kementerian Keuangan bersama Sri Mulyani dalam agenda tersebut, di antaranya Direktur Kepabeanan Internasional dan Antar Lembaga Ditjen Bea Cukai Syarif Hidayat.

"Foto saya Pak. Barusan ke Pasar Santa dengan saya," ujar Syarif melalui pesan singkat kepada Tribunnews, Senin (14/6/2021).

Syarif menjelaskan, mayoritas pedagang menyoroti ketersediaan pasokan dan rata-rata pendapatan harian menurun akibat pandemi.

"Menarik, mereka lebih ke arah ketersediaan bahan pokok dan rata rata menurun omzetnya karena Covid-19," katanya.

Selain itu, dia menambahkan, sebagian pedagang bercerita sudah tidak bisa bayar sewa, sehingga pemerintah bergerak mengatasi persoalan itu.

Baca juga: Sembako Bakal Kena PPN, Pedagang: Lagi Pandemi Udah Susah, Malah Mau Ditambah Susah

"Di Pasar Santa banyak yang mendapatkan bantuan kredit UMi (usaha mikro). Pemerintah berpihak pada rakyat kecil, itu garis dasar kebijakan yang sedang digodok, sebagian dari mereka sudah online juga," pungkas Syarif.

Baca juga: Pedagang di Bekasi Kaget Dengar Sembako Mau Dipajakin Pemerintah

Adapun kunjungan Sri Mulyani berakhir pada pukul 07.47 WIB setelah melakukan dialog ke para pedagang.

Beberapa di antaranya memberikan testimoni tentang kehadiran pemerintah membantu masyarakat melalui BPUM, pinjaman kredit, dan UMi.