Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan dan daya saing para pelaku UMKM.

Staf Ahli Bidang Keuangan dan Pengembangan UMKM Kementerian BUMN, Loto Srinaita Ginting mengungkapkan, terdapat lima bentuk dukungan dari pihaknya.

Baca juga: Polemik Pengecatan Pesawat Kepresidenan: Dulu Zaman SBY Warnanya Biru, Kami Berpikir Positif Saja

Kelima hal tersebut yakni pembinaan sampai dengan pendampingan, dukungan pembiayaan, penyediaan sarana & prasarana produksi, pemasaran produk, dan mendukung distribusi dan logistik produk UMKM.

“Kementerian BUMN bersama para BUMN sangat dekat dengan UMKM. Tercatat kita juga kelompokkan 5 agar UMKM bisa naik kelas,” kata Loto Srinaita dalam acara Bangga Buatan Indonesia (BBI) : Lokal Keren Jatim secara virtual, Rabu (4/8/2021).

Baca juga: Jika Ada BUMN Alami Kesalahan Manajemen, Erick Thohir Tak Mau Berikan PMN

Dirinya juga menyebutkan, dalam catatannya, pembiayaan untuk UMKM di Indonesia yang terbesar berasal dari Himpunan Milik Negara (Himbara) dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang porsinya terbesar dibandingkan bank-bank yang lain.

Kementerian BUMN menilai, UMKM memiliki peran terhadap kontribusi ekonomi nasional yang cukup besar, yaitu menyumbang sekitar 60 persen Produk Domestik Bruto (PDB) dan menyerap tenaga kerja yang sangat banyak.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto mengatakan, ada lebih 60 juta pelaku UMKM di Indonesia yang mana hampir 99 persen porsinya dari pada pelaku usaha.

Baca juga: Begini Komitmen BUMN Pupuk Implementasikan Tata Nilai AKHLAK Sebagai Budaya Perusahaan

"Untuk porsi kredit BRI untuk UMKM itu sekitar 80 persen dari porsi kredit yang ada. Jadi, UMKM bagi BRI adalah darahnya BRI," ucap Catur.

Maka dari itu BRI menyelenggarakan Lokal Keren Jatim sebagai upaya untuk mendukung Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI).

Gernas BBI dicanangkan oleh Presiden Joko Widodo pada Mei 2020 lalu.

BBI Jatim didampingi oleh para Top Brand antara lain Bank BRI, yang juga bertindak sebagai kurator, Wings Food, dan Jayaboard.

Melihat perkembangan situasi pandemi Covid-19 saat ini, BBI Jatim akan dilaksanakan secara full virtual.

Rangkaian acara yang dilaksanakan dalam BBI Jatim ini antara lain adalah Showcase & Bazaar UMKM terkurasi asal Jawa Timur dan Podcast yang dilakukan secara daring dengan menghadirkan topik-topik yang berkaitan dengan kebutuhan UMKM.

“Kita harapkan program bangga buatan Indonesia ini bisa menjadi kampanye agar tujuan bisa tercapai, yakni UMKM omsetnya meningkat dan juga minat belanja masyarakat terhadap produk lokal juga meningkat,” pungkas Loto Srinaita.