Perusahaan Tambang Diajak Bantu Pulihkan Wilayah Terdampak Erupsi Semeru
Total personil tim ESDM Siaga Bencana terdiri dari 82 personil di tim penyelamat, enam orang tim logistik, dan 16 personil tim medis.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) meminta perusahaan tambang berpartisipasi membantu mengevakuasi dan pemulihan wilayah terdampak bencana erupsi Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur.
"Kami sudah meminta ke perusahaan untuk memberikan kontribusi bantuan pada daerah terdampak erupsi Gunung Semeru, untuk menyiapkan tim tanggap darurat, pemberian bantuan logistik kepada korban bencana, persiapan peralatan awal dan lanjutan apabila terjadi eskalasi erupsi Gunung Semeru," kata Direktur Teknik dan Lingkungan Mineral dan Batubara Lana Saria, Senin (6/12/2021).
Dia mengatakan, kini ada 20 tim tanggap darurat dari 19 perusahaan tambang dan satu tim dari Forum Komunikasi Pemerhati Tambang (Forkompeta) Jawa Timur yang bergabung.
Total personil tim ESDM Siaga Bencana mencapai 104 orang, terdiri dari 82 personil di tim penyelamat, enam orang tim logistik, dan 16 personil tim medis.
Baca juga: Gunung Semeru Erupsi, 1.300 Warga Harus Mengungsi, Kepala BNPB Janji Penuhi Kebutuhan Pengungsi
"Data per hari ini, sudah ada 19 perusahaan dan 1 tim dari Forkompeta Jawa Timur yang menurunkan tim tanggap darurat untuk membantu pemulihan dan evakuasi pada wilayah terdampak erupsi Gunungapi Semeru," papar Lana.
Baca juga: Daftar Korban Gunung Semeru Berhasil Diidentifikasi, Ada 8 Orang, 5 Merupakan Warga Pronojiwo
Tim ESDM Siaga Bencana juga terus berkoordinasi dengan Posko Komando Operasi Penanganan Bencana, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan Badan SAR Nasional.